Jakarta Urutan Ke-46 Kota Teraman di Dunia, Anies: Kami Bersyukur
loading...
A
A
A
JAKARTA - Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan , mengungkapkan kebahagiaannya karena Jakarta menjadi salah satu kota teraman di dunia. Diketahui, Jakarta menduduki posisi ke-46 dari aspek infrastruktur, kesehatan, digital, dan lingkungan.
“Kami tentu bersyukur bahwa Jakarta masuk dalam salah satu kota teraman di dunia,” ungkap Anies kepada wartawan (24/8/2021). (Baca juga; Dihantam Pandemi Covid-19, Anies Sebut Ekonomi Ibu Kota Tertekan )
Anies mengatakan, pihaknya sudah menyediakan aplikasi dengan fitur yang bisa digunakan untuk melaporkan kejadian genting yang terjadi di lapangan guna mendapatkan penanganan yang serius. Dia mengajak masyarakat untuk mengunduh aplikasi JAKI. (Baca juga; Jakarta Masuk Daftar Kota Termahal Dunia, Ini Sebabnya )
“Nah kami ingin dorong lebih jauh lagi terutama, pemanfaatan aplikasi aplikasi untuk perlindungan. Dua tahun lalu diluncurkan aplikasi perlindungan untuk perempuan, bila menghadapi masalah bisa langsung lapor, kemudian program program menjangkau masyarakat untuk respons cepat bila ada kejadian yang membahayakan keselamatan,” katanya.
Namun, Anies tetap berpesan kepada seluruh masyarakat untuk senantiasa saling menjaga dan waspada. “Kepada semua, setiap kali melihat masalah di lapangan, lihat anak-anak bermain di tempat berisiko, ambil tanggung jawab, ingatkan jadi keselamatan itu menjadi peran kita semua,” ujarnya.
“Kami tentu bersyukur bahwa Jakarta masuk dalam salah satu kota teraman di dunia,” ungkap Anies kepada wartawan (24/8/2021). (Baca juga; Dihantam Pandemi Covid-19, Anies Sebut Ekonomi Ibu Kota Tertekan )
Anies mengatakan, pihaknya sudah menyediakan aplikasi dengan fitur yang bisa digunakan untuk melaporkan kejadian genting yang terjadi di lapangan guna mendapatkan penanganan yang serius. Dia mengajak masyarakat untuk mengunduh aplikasi JAKI. (Baca juga; Jakarta Masuk Daftar Kota Termahal Dunia, Ini Sebabnya )
“Nah kami ingin dorong lebih jauh lagi terutama, pemanfaatan aplikasi aplikasi untuk perlindungan. Dua tahun lalu diluncurkan aplikasi perlindungan untuk perempuan, bila menghadapi masalah bisa langsung lapor, kemudian program program menjangkau masyarakat untuk respons cepat bila ada kejadian yang membahayakan keselamatan,” katanya.
Namun, Anies tetap berpesan kepada seluruh masyarakat untuk senantiasa saling menjaga dan waspada. “Kepada semua, setiap kali melihat masalah di lapangan, lihat anak-anak bermain di tempat berisiko, ambil tanggung jawab, ingatkan jadi keselamatan itu menjadi peran kita semua,” ujarnya.
(wib)