Hari Terakhir PPKM Level 4, Penumpang KRL di Stasiun Bogor Naik 5 Persen

Senin, 02 Agustus 2021 - 12:16 WIB
loading...
Hari Terakhir PPKM Level 4, Penumpang KRL di Stasiun Bogor Naik 5 Persen
Hari terakhir PPKM Level 4, penumpang KRL Commuter Line di Stasiun Bogor, Senin (2/8/2021) mengalami peningkatan sekitar 3-5 persen. Foto: MPI/Putra Ramadhani Astyawan
A A A
BOGOR - Hari terakhir PPKM Level 4 , penumpang KRL Commuter Line di Stasiun Bogor, Senin (2/8/2021) mengalami peningkatan sekitar 3-5 persen.

"Meningkat ya. Jadi dari awalnya pemberlakuan STRP sampai sekarang ada peningkatan karena khusus level 4 ini ada beberapa yang sudah diizinkan untuk beroperasi. Khusus di Stasiun Bogor kenaikan antara 3-5 persen," kata VP Corporate Secretary PT KCI Anne Purba, Senin (2/8/2021).
Baca juga: Besok, 4 Stasiun KRL Commuter Line Gelar Vaksinasi Massal Covid-19

Hingga pukul 07.00 WIB pihaknya melayani hampir 5.000 penumpang KRL dari keberangkatan Stasiun Bogor. Jumlah itu meningkat yang biasanya didapat pada pukul 08.00 WIB. "Biasanya jam 8 baru melayani lebih dari 5.000, tapi tadi jam 7 pagi hampir 5.000 penumpang," ujarnya.

Untuk rata-rata kenaikan penumpang dari seluruh stasiun di wilayah Jabodetabek mencapai 13 persen. Meski begitu, KCI tetap konsisten menerapkan protokol kesehatan dengan membatasi penumpang setiap gerbong dan pemeriksaan STRP.
Baca juga: Hari Pertama Perpanjangan PPKM Level 4, Penumpang KRL Naik 20-25%

"Karena tujuannya adalah mengangkut penumpang dengan prokes bukan sebanyak-banyaknya. Kami masih konsisten dengan 52 penumpang per kereta dan kita lakukan penyekatan supaya kuota di setiap stasiun terjaga dengan baik," ungkapnya.

Di samping itu, PT KCI masih menunggu aturan baru terkait PPKM Level 4 yang sedianya berakhir hari ini. Yang pasti, pihaknya akan selalu mematuhi aturan dari pemerintah.

"Saat ini yang kita lakukan menjalankan aturan yang masih berlaku yakni mengangkut penumpang 52 orang per kereta dengan dokumen perjalanan," kata Anne.
(jon)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1013 seconds (0.1#10.140)