Aksi Pembacokan dan Penembakan di Warung Kopi Gemparkan Duren Sawit

Minggu, 18 Juli 2021 - 22:29 WIB
loading...
A A A
Sementara Johanes yang menjadi korban pembacokan tidak dibawa ke Polsek Duren Sawit. Selain itu Lukas tidak bisa menunjukkan bukti visum dari rumah sakit.

"Sama penyidik disampaikan, kalau mau buat LP, korbannya harus divisum dulu di rumah sakit," kata Rensa.

Visum ke rumah sakit, kata Rensa perlu ada surat pengantar dari Polsek Duren Sawit. Kemudian pergi ke rumah sakitnya harus diantar anggota Reskrim Polsek Duren Sawit.

Setelah divisum, korban harus menjalani pemeriksaan awal mengenai kronologis kejadian. "Kita ini mau jemput korban dibawa ke Polsek untuk BAP dan buat visum di rumah sakit," terang Rensa.

Setelah laporan diterima, pihaknya akan menyelidiki kasus ini untuk menangkap pelakunya. "Kita akan lidik pelakunya, sekarang anggota sedang jemput bola," tutur dia.
(thm)
Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1616 seconds (0.1#10.140)