Biasa Bersih-bersih Kini PPSU Jaktim Bikin Peti Mati dan Bantu Pemulasaran Jenazah Covid

Sabtu, 10 Juli 2021 - 13:03 WIB
loading...
Biasa Bersih-bersih Kini PPSU Jaktim Bikin Peti Mati dan Bantu Pemulasaran Jenazah Covid
Petugas PPSU Kelurahan Palmeriam, Matraman, Jakarta Timur ikut membantu proses pembuatan peti mati dan pemulasaran jenazah Covid-19, Sabtu (10/7/2021). Foto: Ist
A A A
JAKARTA - Tingginya angka kematian pasien Covid-19 membuat semua lapisan masyarakat ikut terlibat dalam penanganan. Misalnya petugas Penanganan Prasarana dan Sarana Umum ( PPSU ) Kelurahan Palmeriam, Matraman, Jakarta Timur yang ikut membantu proses pembuatan peti mati dan pemulasaran jenazah.

Camat Matraman Andriansyah mengatakan, keterlibatan personel PPSU dalam pembuatan peti mati dan pemulasaran jenazah dilakukan untuk mempercepat penanganan. "Kita persiapkan di masing-masing kelurahan menyesuaikan kasus kematian harian," ujarnya, Sabtu (10/7/2021).
Baca juga: Kematian Akibat Covid-19 Meninggi, Pengusaha Ini Kirim 50 Peti Mati per Hari

Untuk membuat peti mati, personel PPSU Palmeriam mendapat pasokan bahan dari donatur hingga dana Corporate Social Responsibility (CSR). Pihaknya telah membuat 7 peti mati untuk jenazah pasien Covid-19 sesuai standar yang dilengkapi alumunium foil dan perekat.

"Kita akan terus buat selagi masih ada materialnya. Peti mati yang sudah dibuat disimpan di kantor kecamatan. Sementara belum ada yang digunakan karena masih ada stok lima peti dari Dinas Pertamanan," kata Andriansyah.
Baca juga: Berubah Bak Superhero, Pasukan Oranye di Pegadungan Kini Jadi Pasukan Putih

Peti mati yang dibuat untuk bagi warga atau kerabat yang meninggal dunia akibat Covid-19. Bagi warga yang membutuhkan cukup melapor kepada Satgas Covid-19 tingkat RT/RW dan Kelurahan sesuai domisili. Laporan nantinya diteruskan hingga Puskesmas tingkat Kecamatan Matraman.

"Peti mati gratis untuk warga. Untuk proses pemulasaran jenazah juga anggota PPSU, relawan, termasuk warga yang sudah dilatih membantu penanganan jenazah yang dilakukan tim medis. Semua bergerak," katanya.
(jon)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1681 seconds (0.1#10.140)