Beranda
Nasional
Internasional
Metro
Daerah
Lifestyle
Sports
Ekonomi Bisnis
Teknologi
Sains
Otomotif
Edukasi
Kalam
GenSINDO
Infografis
Video
Foto
Indeks
Vaksinasi Anak-anak, Dinkes DKI Ikuti Petunjuk Kemenkes RI
loading...
Siswa-siswi mengikuti program vaksinasi di SMAN 20, Sawah Besar, Jakarta Pusat. Foto: SINDOnews/Faisal Rahman
A
A
A
JAKARTA - Dinas Kesehatan (Dinkes) DKI Jakarta melakukan vaksinasi Covid-19 terhadap anak-anak dengan mengikuti aturan yang diterbitkan oleh Kementerian Kesehatan (Kemenkes) RI. Demikian disampaikan Kepala Dinas Kesehatan (Kadinkes) DKI Jakarta Widyastuti.
"Ada juklak juknis yang dikeluarkan Kemenkes, kita mengikuti itu. Ada beberapa pertanyaan yang kita sampaikan ke anak-anak sebelum vaksinasi. Juga ada komunikasi kita dengan Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI)," kata Widyastuti kepada wartawan, Kamis (1/7/2021).
Dia menambahkan, vaksinator terlebih dahulu melakukan pemeriksaan fisik. Setelah itu menanyakan apakah ada riwayat penyakit yang diderita oleh si anak.
"Sebenarnya tidak ada yang secara khusus, tidak ada. Lebih efektif dilaksanakan dengan komunikasi verbal kepada anak terhadap riwayat penyakitnya," tambahnya.
Saat ditanya soal vaksinasi bagi anak berkebutuhan khusus, Widyastuti menjawab saat ini pihaknya masih terus berkoordinasi dengan Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI) .
"Kami bersama IDAI sedang menyiapkan konsepnya supaya segera bisa dilakukan," tutupnya.
"Ada juklak juknis yang dikeluarkan Kemenkes, kita mengikuti itu. Ada beberapa pertanyaan yang kita sampaikan ke anak-anak sebelum vaksinasi. Juga ada komunikasi kita dengan Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI)," kata Widyastuti kepada wartawan, Kamis (1/7/2021).
Dia menambahkan, vaksinator terlebih dahulu melakukan pemeriksaan fisik. Setelah itu menanyakan apakah ada riwayat penyakit yang diderita oleh si anak.
"Sebenarnya tidak ada yang secara khusus, tidak ada. Lebih efektif dilaksanakan dengan komunikasi verbal kepada anak terhadap riwayat penyakitnya," tambahnya.
Saat ditanya soal vaksinasi bagi anak berkebutuhan khusus, Widyastuti menjawab saat ini pihaknya masih terus berkoordinasi dengan Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI) .
"Kami bersama IDAI sedang menyiapkan konsepnya supaya segera bisa dilakukan," tutupnya.
(mhd)
Explore More