Vaksinasi Hanya sebagai Sabuk Pengaman, Pemprov DKI Ajak Tetap Jaga Diri dari Covid-19

Senin, 07 Juni 2021 - 13:37 WIB
loading...
Vaksinasi Hanya sebagai Sabuk Pengaman, Pemprov DKI Ajak Tetap Jaga Diri dari Covid-19
Foto: Ilustrasi/SINDOnews/Dok
A A A
JAKARTA - Pemprov DKI Jakarta terus sosialisasikan pentingnya mematuhi protokol kesehatan meski sudah mendapatkan vaksin Covid-19 . Vaksinasi hanya sebagai sabuk pengaman.

"Apa yang terlintas dipikiranmu dengan sabuk pengaman? Aman? Terhindar dari kecelakaan? Nah, teman-teman, prinsip kerja vaksinasi sangat mirip dengan sabuk pengaman," tulis akun Instagramn Pemprov DKI Jakarta @dkijakarta, dikutip Senin (7/6/2015).



Dalam infografik yang dibagikan terlihat penjelasan mengapa vaksinasi diibaratkan sebeagai sabuk pengaman. Pertama, vaksinasi efktif hanya jika digunakan mencuci tangan, menggnakan masker dan menjaga jarak mirip dengan sikap pengemudi yang berhati-hati. Vaksin juga jadi efektif menghindari bahaya hanya bila digunakan.

Kedua, vaksin adalah sabuk pengaman sebagai cara efektif melindungi dari risiko berbahaya. Sabuk pengaman menghindarkan pengemudi atau penumpang darii cedera serius hingga kematian.



"Vaksin melindungi kita dari penyakit menular, bergejalan berat dan fasilitas lainnya".

Ketiga, vaksin sebagai sabuk pengaman melindungi diri sendiri dan orang lain. Studi dari lancet menyebutkan, dari 100.000 kecelakaan mobil, penumpang di kursi depan 5x lebih mungkin celaka jika orang di kursi belakang tidak menggunakan sabuk pengaman. Vaksin juga bisa melindungi diri sendiri dan orang lain.

"Catat! Walaupun sudah divaksin, protokol kesehatan harus tetap berjalan demi memutus rantai COVID-19 ya! Tetap patuhi 3M: Memakai masker, Mencuci tangan, dan Menjaga jarak. Mari saling mengingatkan, jaga dirimu dan orang lain," pungkasnya.
(thm)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1914 seconds (0.1#10.140)