Catat! Begini Aturan Bagi Pengunjung yang Ingin Berekreasi di Pantai Ancol

Sabtu, 05 Juni 2021 - 21:47 WIB
loading...
Catat! Begini Aturan Bagi Pengunjung yang Ingin Berekreasi di Pantai Ancol
Warga Jakarta berwisata di kawasan Ancol, Sabtu (5/6/2021). Foto: MNC Portal/Jonathan Simanjuntak
A A A
JAKARTA - Taman Impian Jaya Ancol merupakan salah satu tempat rekreasi favorit warga Jakarta untuk mengisi akhir pekan. Namun perlu dicatat, Ancol kini membuat segmentasi terhadap pengunjung yang ingin ke area pantai.

Kebijakan ini dibuat lantaran pengunjung yang sebagian besar menuju pantai ketika masuk kawasan Taman Impian Jaya Ancol.

"Pengunjung itu memang tersebar, kita sebutnya unit rekreasi. Jadi memang kalau pengunjung datang, 70% mereka akan mengunjungi unit rekreasi pantai," ujar Corporate Communication Taman Impian Jaya Ancol, Rika Lestari, kepada MNC Portal Indonesia, Sabtu (05/06/2021)



Rika memaparkan, mobilitas pengunjung yang datang ke kawasan pantai terbanyak tercatat pada kawasan pantai Symphony of The Sea. Karena fakta demikian, pihak Ancol menerapkan kebijakan pembatasan untuk menghindari adanya kerumunan.

"Jadi memang kita bagi menjadi tiga segmen. Ini untuk menjaga supaya tidak ada kerumunan dan nanti kita arahkan ke pantai yang lainnya, karenakan masih banyak pantai yang lain," bebernya.

Pengunjung yang mendatangi pantai Symphony of The Sea'akan diberikan tanda. Adapun maksud pemberian tanda untuk melakukan pengawasan kepada setiap pengunjung yang datang.


"Pengunjung kita kasih tanda seperti stiker gitu. Tanda itu nanti akan diawasi oleh petugas setempat. Kalau tanda mereka itu pada sesi pertama tapi masih ada di kawasan pantai saat sesi kedua, petugas akan imbau untuk meninggalkan lokasi," jelasnya

Menyusul kebijakan tersebut, penjaga internal Ancol akan melakukan patroli. Adapun jumlah petugas yang berpatroli sebanyak 25 orang.

"Petugas patroli untuk mengawasi pengunjung yang sudah 'habis' gitu waktunya. Jadi kita kerahkan untuk penjaga di sepanjang pantai Symphony of The Sea' itu berkisar 25 orang," tutupnya

Saat ini, Ancol masih membatasi jumlah pengunjung yakni 30% dari kapasitas atau dengan jumlah maksimal 15 ribu orang.

Adapun pengunjung yang akan masuk kawasan Ancol harus melakukan reservasi tiket terlebih dahulu. Mereka yang tidak mempunyai tiket terpaksa harus putar balik.

Sebelum memasukin gerbang loket masuk Ancol, para pengunjung harus melewati dua tahap skrining. Adapun skrining tahap pertama untuk melakukan pengecekan terhadap reservasi online, sementara yang kedua melakukan cek suhu.

"Benar, pengunjung masih kami batasi kapasitasnya, jadi sekitar 30% dari kapasitas normal, jadi masih sama seperti sebelumnya," kata Rika.
(thm)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.3233 seconds (0.1#10.140)