ICM Pastikan Operasional Apartemen dan SOP Pencegahan Covid-19 Berjalan Baik
loading...
A
A
A
JAKARTA - Inner City Management (ICM), perusahaan konsultan pengelolaan properti di Indonesia turut mendukung kebijakan pemerintah melarang masyarakat untuk mudik di tengah pandemi Covid-19 .
Direktur Operasional ICM Krisdiarto Adipranoto mengatakan, sebagai bentuk dukungan terhadap kebijakan tersebut, pengelola turut mengimbau para penghuni apartemen bisa menahan diri agar tidak pulang ke kampung halaman di musim Lebaran tahun ini. Hal ini sebagai bagian dari langkah proaktif pengelola dalam memutus mata rantai penyebaran Covid-19.
“Kami sudah informasikan terkait hal ini kepada seluruh penghuni apartemen agar mengikuti imbauan pemerintah demi mengurangi potensi penularan virus semakin meluas,” ujarnya, Jumat (22/5/2020).
Kebijakan larangan mudik dalam mencegah penyebaran Covid-19 ditetapkan pemerintah mulai dari 24 April 2020 hingga 31 Mei 2020. (Baca juga: Hendak Mudik, 8.013 Kendaraan Dipaksa Putar Balik di Tol Jakarta-Cikampek)
Dalam mendukung kebijakan tersebut, ICM memastikan operasional dan fasilitas di lingkungan apartemen tetap berjalan dengan baik. Mulai dari layanan penyediaan air bersih dan listrik hingga memastikan fasilitas internet berjalan dengan baik.
Dalam melayani kebutuhan penghuni, ICM juga tetap memperkenankan berbagai toko penyedia kebutuhan pokok di lingkungan apartemen tetap beroperasi dengan jam operasional yang ditentukan.
“Untuk mencegah adanya keramaian, kami mewajibkan untuk take away atau order secara online sejalan dengan ketentuan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) yang diberlakukan pemerintah,” kata Krisdiarto.
Guna menjaga kesehatan, keamanan, dan kenyamanan penghuni di apartemen, ICM juga terus menerapkan standard operating procedure (SOP) pencegahan dan penanganan Covid-19 secara ketat. (Baca juga: Jelang Lebaran, Kota Bogor Nihil Penambahan Kasus Positif Covid-19)
Mulai dari melakukan pemeriksaan menggunakan infrared thermometer kepada penghuni dan pengunjung, mewajibkan penggunaan masker, menerapkan physical distancing, hingga menyediakan cairan antiseptic di sejumlah sudut apartemen.
Selain itu, seluruh site apartemen juga rutin dilakukan penyemprotan disinfektan. “Kami juga terus menyosialisasikan Covid-19 melalui papan informasi dan Channel 1 (TV lokal apartemen),” ujarnya.
Saat ini ICM dipercaya menjadi konsultan pengelola untuk sekitar 35 site apartemen di Jakarta dan beberapa kota besar lainnya di Indonesia. Dari jumlah site tersebut, unit yang berada di dalamnya ada sekitar 120 ribu unit.
Direktur Operasional ICM Krisdiarto Adipranoto mengatakan, sebagai bentuk dukungan terhadap kebijakan tersebut, pengelola turut mengimbau para penghuni apartemen bisa menahan diri agar tidak pulang ke kampung halaman di musim Lebaran tahun ini. Hal ini sebagai bagian dari langkah proaktif pengelola dalam memutus mata rantai penyebaran Covid-19.
“Kami sudah informasikan terkait hal ini kepada seluruh penghuni apartemen agar mengikuti imbauan pemerintah demi mengurangi potensi penularan virus semakin meluas,” ujarnya, Jumat (22/5/2020).
Kebijakan larangan mudik dalam mencegah penyebaran Covid-19 ditetapkan pemerintah mulai dari 24 April 2020 hingga 31 Mei 2020. (Baca juga: Hendak Mudik, 8.013 Kendaraan Dipaksa Putar Balik di Tol Jakarta-Cikampek)
Dalam mendukung kebijakan tersebut, ICM memastikan operasional dan fasilitas di lingkungan apartemen tetap berjalan dengan baik. Mulai dari layanan penyediaan air bersih dan listrik hingga memastikan fasilitas internet berjalan dengan baik.
Dalam melayani kebutuhan penghuni, ICM juga tetap memperkenankan berbagai toko penyedia kebutuhan pokok di lingkungan apartemen tetap beroperasi dengan jam operasional yang ditentukan.
“Untuk mencegah adanya keramaian, kami mewajibkan untuk take away atau order secara online sejalan dengan ketentuan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) yang diberlakukan pemerintah,” kata Krisdiarto.
Guna menjaga kesehatan, keamanan, dan kenyamanan penghuni di apartemen, ICM juga terus menerapkan standard operating procedure (SOP) pencegahan dan penanganan Covid-19 secara ketat. (Baca juga: Jelang Lebaran, Kota Bogor Nihil Penambahan Kasus Positif Covid-19)
Mulai dari melakukan pemeriksaan menggunakan infrared thermometer kepada penghuni dan pengunjung, mewajibkan penggunaan masker, menerapkan physical distancing, hingga menyediakan cairan antiseptic di sejumlah sudut apartemen.
Selain itu, seluruh site apartemen juga rutin dilakukan penyemprotan disinfektan. “Kami juga terus menyosialisasikan Covid-19 melalui papan informasi dan Channel 1 (TV lokal apartemen),” ujarnya.
Saat ini ICM dipercaya menjadi konsultan pengelola untuk sekitar 35 site apartemen di Jakarta dan beberapa kota besar lainnya di Indonesia. Dari jumlah site tersebut, unit yang berada di dalamnya ada sekitar 120 ribu unit.
(jon)