Rumah Pemudik yang Kembali ke Jakarta Akan Ditempel Stiker, Begini Bentuknya

Senin, 17 Mei 2021 - 05:22 WIB
loading...
Rumah Pemudik yang Kembali ke Jakarta Akan Ditempel Stiker, Begini Bentuknya
Foto: Ilustrasi/SINDOnews/Dok
A A A
JAKARTA - Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta memastikan warga yang kembali ke Ibu Kota dari mudik Lebaran 1442 Hijriah tidak akan lolos dari skrining kesehatan guna mencegah penyebaran virus corona.

Pemudik yang hendak kembali ke Jakarta wajib menunjukkan surat bebas Covid-19 atau akan dilakukan swab antigen di posko yang sudah disediakan.



Bila di posko penyekatan lolos, perangkat Tiga Pilar akan mendatangi rumah para pemudik untuk memastikan surat bebas Covid-19. RT/RW telah memiliki data warganya yang nekat melakukan mudik. Rumah warga yang baru saja pulang mudik akan ditempel penanda atau stiker agar bisa lebih mudah diawasi.

Sebagai contoh, jajaran Kelurahan Penggilingan, Kecamatan Cakung, Jakarta Timur bersama para pengurus RT dan RW turun langsung melakukan pendataan warga pascamudik Hari Raya Idulfitri 1442 Hijriah.



Pendataan warga yang kembali dari kampung halaman usai Lebaran tersebut merupakan tindak lanjut Intruksi Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dalam rangka mengantisipasi terjadinya peningkatan angka kasus Covid-19.⁣

Rumah Pemudik yang Kembali ke Jakarta Akan Ditempel Stiker, Begini Bentuknya
Dalam foto yang diunggah akun Instagram @kominfotik_jt, terlihat petugas Tiga Pilar menempelkan stiker bertuliskan 'rumah pendatang mudik dalam pengawasan karantina mandiri.' Stiker tersebut ditempel di depan rumah warga yang baru saja pulang mudik.

"Kita siagakan, hal ini dilakukan guna mengurangi ruang penyebaran penularan Covid-19 pasca mudik lebaran bagi warga yang kembali dari kampung halaman," kata Lurah Penggilingan, Usdiyati sebagaimana dikutip dari akun @kominfotik_jt, Minggu (16/5/2021).

Usdiyati menjelaskan pihaknya telah mengaktifkan peran Posko Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) berskala mikro untuk melakukan pengetatan, utamanya sosialisasi dan edukasi protokol kesehatan.⁣

Ia mengungkapkan, pendataan yang dilakukan ini bertujuan memastikan warga yang kembali pascalebaran dalam kondisi sehat. Dirinya pun juga mengapresiasi jajaran TNI-Polri yang terus berupaya membantu hingga menyediakan tempat isolasi dan layanan tes swab di Kampung Tangguh Kelurahan Penggilingan.⁣

"Intinya, kita inginkan keselamatan kesehatan, jadi bagi warga dari kampung halaman wajib mengikuti tes swab dan isolasi mandiri," pungkasnya.
(thm)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.3368 seconds (0.1#10.140)