Kerumunan di Mal Thamrin City, Polisi Tutup Toko Pakaian Khalisa
loading...
A
A
A
JAKARTA - Polisi menutup toko pakaian Khalisa di Mal Thamrin City , Tanah Abang, Jakarta Pusat. Penutupan tersebut buntut viralnya video di akun @jurnalisjakpus yang menggambarkan kerumunan orang tengah berebut agar mendapatkan harga murah.
Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Pol Hengki Haryadi mengatakan, polisi dibantu sekuriti setempat menutup toko Khalisa sampai waktu yang belum ditentukan. "Menutup toko Khalisa untuk sementara waktu. Situasi sudah kondusif dan kerumunan nihil," ujarnya, Selasa (4/5/2021).
Baca juga: Cegah Kerumunan, Pemkot Bogor Terapkan Rekayasa Lalin di Pasar Kebon Kebang
Dia menyebut video tersebut diduga berlangsung pukul 07.30 WIB, Senin (3/5/2021). “Di Toko Khalisa lantai 5 Mal Thamrin City telah terjadi kerumunan pengunjung yang mau membeli kerudung wanita dan scarf. Akibatnya menimbulkan penumpukan massa di obyek tersebut," katanya.
Toko tersebut mengobral produk jualannya dengan harga murah sehingga banyak yang berminat. "Toko Khalisa melakukan obral dengan harga murah sehingga banyak yang rebutan ingin membeli karena takut tidak kebagian," ucapnya. Polisi langsung membubarkan kerumunan itu.
Baca juga: Cegah Kerumunan di Pasar dan Mal, Kemkominfo Dorong Masyarakat Belanja Online
Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Pol Hengki Haryadi mengatakan, polisi dibantu sekuriti setempat menutup toko Khalisa sampai waktu yang belum ditentukan. "Menutup toko Khalisa untuk sementara waktu. Situasi sudah kondusif dan kerumunan nihil," ujarnya, Selasa (4/5/2021).
Baca juga: Cegah Kerumunan, Pemkot Bogor Terapkan Rekayasa Lalin di Pasar Kebon Kebang
Dia menyebut video tersebut diduga berlangsung pukul 07.30 WIB, Senin (3/5/2021). “Di Toko Khalisa lantai 5 Mal Thamrin City telah terjadi kerumunan pengunjung yang mau membeli kerudung wanita dan scarf. Akibatnya menimbulkan penumpukan massa di obyek tersebut," katanya.
Toko tersebut mengobral produk jualannya dengan harga murah sehingga banyak yang berminat. "Toko Khalisa melakukan obral dengan harga murah sehingga banyak yang rebutan ingin membeli karena takut tidak kebagian," ucapnya. Polisi langsung membubarkan kerumunan itu.
Baca juga: Cegah Kerumunan di Pasar dan Mal, Kemkominfo Dorong Masyarakat Belanja Online
(jon)