Sempat Dikarantina di Asrama Haji, 18 WNI Dipulangkan ke Kampung Halaman

Jum'at, 22 Mei 2020 - 01:05 WIB
loading...
Sempat Dikarantina di Asrama Haji, 18 WNI Dipulangkan ke Kampung Halaman
18 WNI Reptriasi asal Hongkong dipulangkan melalui Terminal Pulogebang, Cakung, Jakarta Timur. Foto: Yohannes Tobing/SINDOnews
A A A
JAKARTA - Sebanyak 18 Warga Negara Indonesia (WNI) Reptriasi asal Hongkong dipulangkan melalui Terminal Pulogebang, Cakung, Jakarta Timur, Kamis 21 Mei 2020. Kepala Satuan Pelayanan Operasional Terminal Terpadu Pulogebang, Afif Muhroji mengatakan, sebelum dipulangkan ke kampung halamannya para WNI sudah melalui protokol kesehatan Covid-19.

"Jadi setiba mereka (WNI) tiba di Indonesia melalui Bandara Soekarno-Hatta lalu mereka langsung di karantina di Asrama Haji Pondok Gede selama 14 Hari. Setelah dikarantina baru mereka di antar ke sini untuk diteruskan ke tujuan daerah masing-masing," Kata Afif di Lantai 2 Terminal.

Sebelum diberangkatkan, menurut Afif para WNI tetap harus menjalankan protokol Covid-19. "Tetap ikuti protokol, turun dari kendaraan petugas cek suhu tubuhnya lalu kita minta mereka untuk mencuci tangan dan kita cek kelengkapan dokumennya, karena ini yang lebih penting lagi surat keterangan bebas Covid-19," katanya.

Afifi menjelaskan, pengecekan dokumen ini bertujuan untuk membantu WNI ketika melewati cek poin di setiap perbatasan. "Kita sesuai prosedur, tidak memenuhi syarat untuk berpergian atau keluar dari Jakarta menggunakan layanan bus AKAP kita tolak, Selain itu pengecekan ini sebagai jaminan orang yang akan melewati perbatasan sudah mempunyai surat izin keluar masuk," Jelasnya.

Dengan menggunakan dua bus, sebanyak 18 WNI ini akan diberangkat menuju tiga lokasi yang berbeda beda. "Sumatera atau tepatnya Lampung satu orang, Jawa Barat tiga orang dan paling banyak ke Jawa Timur," Tutur Afif. Dengan keberangkatan WNI hari ini, Afif mencatat telah memberangkatkan tiga kloter WNI karantina Asrama Haji Pondok Gede.

"Kalau berdasarkan data, Awal itu tanggal 10 Mei ada sekitar delapan WNI, 18 Mei sekitar ada 102 penumpang dan sekarang 21 Mei sebanyak 18 orang. Jadi total ini Fluktuatif tidak semuanya itu TKI tapi ada juga Mahasiwa," pungkasnya. ( )
(mhd)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2770 seconds (0.1#10.140)