Jumlah Penumpang Bus AKAP dan AKDP di Terminal Baranangsiang Bogor Mulai Meningkat

Rabu, 21 April 2021 - 16:40 WIB
loading...
Jumlah Penumpang Bus AKAP dan AKDP di Terminal Baranangsiang Bogor Mulai Meningkat
Penumpang bus Antar Kota Antar Provinsi (AKAP) dan Antar Kota Dalam Provinsi (AKDP) di Terminal Baranangsiang, Kota Bogor, terlihat mulai mengalami peningkatan. Foto/SINDOnews
A A A
BOGOR - Penumpang bus Antar Kota Antar Provinsi (AKAP) dan Antar Kota Dalam Provinsi (AKDP) di Terminal Baranangsiang, Kota Bogor , terlihat mulai mengalami peningkatan. Rata-rata tujuan penumpang ke luar provinsi, yakni Jawa Tengah dan Jawa Timur.

Kepala Terminal Baranangsiang, Moses Lieba Ary mengatakan, kenaikan penumpang mulai terlihat hari ini, Rabu (21/4/2021). Pada pukul 06.00 WIB-pukul 12.00 WIB, terdapat 182 penumpang bus AKAP dan 200 penumpang bus AKDP yang keluar dari Terminal Baranangsiang.

"Kemungkinan ada kenaikan (penumpang bus) hari ini. Penumpang bus AKAP dari laporan sampai siang ini 182 penumpang dan bus AKDP 200 penumpang," kata Moses. (Baca juga; Sudah Berlangsung 3 Hari, Begini Kondisi Kebakaran Lapak Ban Bekas di Bogor )

Jumlah itu mengalami kenaikan jika dibandingkan beberapa hari sebelumnya. Total penumpang tercatat hanya sebanyak 210 untuk bus AKAP dan 310 untuk bus AKDP dalam waktu dua hari lalu. "Itu jumlah keseluruhan dua hari (Senin-Selasa). Untuk tujuan ke Jawa yang paling banyak," jelasnya. (Baca juga; Bima Arya Sanjung Bogor Utara, Ada Apa Ini? )

Sementara, untuk jumlah perjalanan bus AKAP yang meninggalkan Terminal Baranangsiang sampai siang ini sebanyak 22 kendaraan, bus AKDP 27 kendaraan dan angkutan Trans Jabodetabek 30 kendaraan. "Berkenaan harga tiket bus tidak ada kenaikan. Karena kami akan mulai pendataan terperinci mulai 24 April 2021," tambah Moses.

Di sisi lain, Moses mengaku belum mengetahui pasti apakah operasional terminal akan dihentikan atau tidak ketika dimulainya kebijakan larangan mudik. Karena, menunggu arahan Kementerian Perhubungan. "Kita masih menunggu Peraturan Menteri," tutupnya.
(wib)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1473 seconds (0.1#10.140)