Viral Video Pemasangan Baliho Habib Rizieq di Bekasi
loading...
A
A
A
BEKASI - Sebuah video pemasangan baliho Imam Besar Front Pembela Islam, Habib Rizieq Shihab (HRS), beredar di jejaring media sosial. Alhasil, video yang diduga dipasang di Kota Bekasi tersebut menjadi viral di jagad media sosial.
Belum diketahui lokasi tempat pemasangan baliho tersebut. Namun, unggahan video berdurasi 37 detik tersebut menyebutkan baliho HRS dilakukan oleh aliansi ormas Bekasi.”Sudah naik banner Habib Rizieq, sudah terpasang. Semua aliansi ormas Kota Bekasi,” kata salah seorang dalam video tersebut.
”Sudah terpasang, lagi diikat pake kawat biar kuat,” tambah orang tersebut. Bahkan, semua nama ormas disebutkan satu per satu dalam video tersebut. Sebab, logo ormas tersebut tertera dalam baliho dukungan kepada Rizieq Shihab. (Baca juga; Disebut Kuasa Hukum Habib Rizieq, Wagub DKI Jadi Saksi Kasus Kerumunan di Petamburan )
Video tersebut seperti diunggah oleh akun twitter @rosidinbrawija3 pada 18 April 2021 yang mana dalam tweetnya menyebutkan,”Baliho IBHRS terpasang lagi di bekasi Allahu Akbar,” kata @rosidinbrawija3 dalam cuitanya. (Baca juga; Habib Rizieq Raih Gelar Doktor, Refly Harun: Apakah Kita Tidak Sayang dengan Orang-Orang yang Punya Pendidikan... )
Sontak saja unggahan itu mendapatkan respons dari nitizen yang memperkirakan motif dari pemasangan baliho tersebut adalah bentuk perlawanan kepada ketidakadilan. Seperti tweet dari akun @readonereborn yang mengatakan pasang yang banyak, biar mereka kepanasan.
Menanggapi hal itu, Kepala Sub Bagian Humas Kepolisian Resor Metropolitan Bekasi Kota, Kompol Erna Ruswing Andari mengaku, belum mengetahui adanya pemasangan baliho tersebut. ”Belum tahu, anggota sedang melakukan pengecekan,” katanya singkat.
Sementara itu, Kasat Pol PP Kota Bekasi, Abi Hurairah memastikan belum ada laporan adanya pemasangan baliho yang viral tersebut. Menurut dia, jika baliho tersebut memang tidak berizin akan diberikan penindakan.”Kalau tidak ada izin, ya kita turunkan,” katanya.
Menurut dia, sudah sejak lama lalu pihaknya melakukan penurunan paksa semua baliho yang berhubungan dengan FPI tersebut. Bahkan, penurunan paksa yang dilakukan di Kota Bekasi bersama dengan pihak kepolisian dan TNI.”Bekasi bersih dari baliho itu,” ucapnya.
Belum diketahui lokasi tempat pemasangan baliho tersebut. Namun, unggahan video berdurasi 37 detik tersebut menyebutkan baliho HRS dilakukan oleh aliansi ormas Bekasi.”Sudah naik banner Habib Rizieq, sudah terpasang. Semua aliansi ormas Kota Bekasi,” kata salah seorang dalam video tersebut.
”Sudah terpasang, lagi diikat pake kawat biar kuat,” tambah orang tersebut. Bahkan, semua nama ormas disebutkan satu per satu dalam video tersebut. Sebab, logo ormas tersebut tertera dalam baliho dukungan kepada Rizieq Shihab. (Baca juga; Disebut Kuasa Hukum Habib Rizieq, Wagub DKI Jadi Saksi Kasus Kerumunan di Petamburan )
Video tersebut seperti diunggah oleh akun twitter @rosidinbrawija3 pada 18 April 2021 yang mana dalam tweetnya menyebutkan,”Baliho IBHRS terpasang lagi di bekasi Allahu Akbar,” kata @rosidinbrawija3 dalam cuitanya. (Baca juga; Habib Rizieq Raih Gelar Doktor, Refly Harun: Apakah Kita Tidak Sayang dengan Orang-Orang yang Punya Pendidikan... )
Sontak saja unggahan itu mendapatkan respons dari nitizen yang memperkirakan motif dari pemasangan baliho tersebut adalah bentuk perlawanan kepada ketidakadilan. Seperti tweet dari akun @readonereborn yang mengatakan pasang yang banyak, biar mereka kepanasan.
Menanggapi hal itu, Kepala Sub Bagian Humas Kepolisian Resor Metropolitan Bekasi Kota, Kompol Erna Ruswing Andari mengaku, belum mengetahui adanya pemasangan baliho tersebut. ”Belum tahu, anggota sedang melakukan pengecekan,” katanya singkat.
Sementara itu, Kasat Pol PP Kota Bekasi, Abi Hurairah memastikan belum ada laporan adanya pemasangan baliho yang viral tersebut. Menurut dia, jika baliho tersebut memang tidak berizin akan diberikan penindakan.”Kalau tidak ada izin, ya kita turunkan,” katanya.
Menurut dia, sudah sejak lama lalu pihaknya melakukan penurunan paksa semua baliho yang berhubungan dengan FPI tersebut. Bahkan, penurunan paksa yang dilakukan di Kota Bekasi bersama dengan pihak kepolisian dan TNI.”Bekasi bersih dari baliho itu,” ucapnya.
(wib)