Polisi Luruskan Modus Operandi Pencurian Material Bangunan Rumah Mewah

Selasa, 23 Maret 2021 - 16:15 WIB
loading...
Polisi Luruskan Modus Operandi Pencurian Material Bangunan Rumah Mewah
Pencurian perabotan rumah mewah di Kedoya, Kebon Jeruk, Jakarta Barat. Foto: Dok SINDOnews
A A A
JAKARTA - Polsek Kebon Jeruk mengklarifikasi terkait kasus pencurian material bangunan rumah mewah di Kedoya, Kebon Jeruk, Jakarta Barat. Komplotan ini beraksi bukan dengan berpura-pura menyewa, tetapi mengincar rumah kosong .

"Rumah itu enggak disewakan. Jadi gini, Saya luruskan di rumah itu dimiliki tiga ahli waris kakak beradik, dua perempuan satu laki," ungkap Kapolsek Kebon Jeruk Kompol Robinson Manurung, Selasa (23/3/2021).

Manurung mengaku, sudah memintai keterangan semua ahli waris rumah itu."Kebetulan tadi malam sudah kita ambil keterangannya semua. Mereka mengaku setelah ibunya meninggal 4 tahun lalu, tidak pernah menyewakan atau mengontrakan rumah tersebut kepada siapapun," ujarnya.

Sehingga, menurut Manurung, dalam kasus ini murni pencurian material bangunan dan tidak ada keluarga atau ahli waris yang mengenal pelaku. Sebab, semua pelaku yang mencuri material bangunan ini di luar dari ahli waris.

"Murni pencurian. Namanya juga pelaku pencurian kan bisa saja mereka congkel atau lainnya," ucap dia.

Sebelumnya, kasus pencurian material bangunan di rumah mewah kawasan Kebon Jeruk Jakarta Barat viral di sosial media instagram. Di mana pelaku mengambil kusen, kramik, marmer dan lainnya di lokasi.

Pembongkaran material bangunan itu dikerjakan sejak dua pekan lalu oleh pemborong kuli bangunan. Kini, Polisi sudah mengamankan 5 orang pelaku. Mereka adalah tiga tukang pembokaran rumah dan dua orang berinisial ND dan S. Kemudian si A, masih dalam pencarian.
(hab)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1451 seconds (0.1#10.140)