13.000 Tenaga Medis di Jakarta Utara Akan Divaksin Covid-19
loading...
A
A
A
JAKARTA - Pemerintah Kota (Pemkot) Jakarta Utara memastikan pelaksanaan vaksinasi Corona Virus Disease 2019 (Covid-19) tahap pertama dimulai pada Kamis (14/1/2021) besok. Pada tahap ini, vaksinasi diperuntukkan bagi tenaga medis yang bertugas di wilayah Jakarta Utara.
Baca juga: Ribka Tjiptaning Tolak Vaksinasi COVID-19, Ini Penjelasan PDIP
Kepala Suku Dinas Kesehatan Kota Administrasi Jakarta Utara Yudi Dimyati mengatakan, sebanyak 13 ribu tenaga medis Jakarta Utara akan divaksinasi Covid-19 jenis Sinovac mulai besok.
“Dari Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta, kami (Jakarta Utara) diberikan 13 ribu vaksin. Jumlah ini merujuk pada 80 persen tenaga medis yang ada di Jakarta Utara yang sudah melewati proses skrining sebagai calon penerima vaksin,” kata Yudi saat dikonfirmasi, Rabu (13/1/2021).
Baca juga: Jokowi Orang Pertama Disuntik Vaksin, dr Tirta: Sampeyan Sangar
Tenaga medis yang dimaksud terdiri atas dokter, bidan, perawat, hingga tenaga terampil di fasilitas kesehatan, seperti tenaga administrasi hingga sekuriti yang terbagi di 82 lokasi.
Lokasi ini terdiri dari enam puskesmas kecamatan, 42 puskesmas kelurahan, lima Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD), 31 rumah sakit swasta, hingga sejumlah klinik TNI-Polri, dan Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP).
“Totalnya ada 82 faskes yang dapat melayani vaksinasi Covid-19 di Jakarta Utara,” katanya.
Menurut Yudi, calon penerima vaksinasi tengah menginput nomor atau kode registrasi yang didapatkan melalui SMS dari BPJS Kesehatan ke dalam aplikasi PeduliLindungi.
Dalam aplikasi tersebut calon penerima vaksinasi ini dibebaskan untuk memilih jadwal dan lokasi faskes yang diinginkan.
“Setiap faskes memiliki 60 kuota vaksinasi setiap harinya. Untuk tahap pertama ini ditarketkan rampung sampai akhir Februari 2021 nanti,” tuturnya.
Adapun sejumlah faskes di Jakarta Utara telah menggelar simulasi pelaksanaan vaksinasi Covid-19. Dipastikan pelaksanaan ini menerapkan protokol kesehatan ketat guna menghindari adanya penyebaran Covid-19.
Baca juga: Ribka Tjiptaning Tolak Vaksinasi COVID-19, Ini Penjelasan PDIP
Kepala Suku Dinas Kesehatan Kota Administrasi Jakarta Utara Yudi Dimyati mengatakan, sebanyak 13 ribu tenaga medis Jakarta Utara akan divaksinasi Covid-19 jenis Sinovac mulai besok.
“Dari Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta, kami (Jakarta Utara) diberikan 13 ribu vaksin. Jumlah ini merujuk pada 80 persen tenaga medis yang ada di Jakarta Utara yang sudah melewati proses skrining sebagai calon penerima vaksin,” kata Yudi saat dikonfirmasi, Rabu (13/1/2021).
Baca juga: Jokowi Orang Pertama Disuntik Vaksin, dr Tirta: Sampeyan Sangar
Tenaga medis yang dimaksud terdiri atas dokter, bidan, perawat, hingga tenaga terampil di fasilitas kesehatan, seperti tenaga administrasi hingga sekuriti yang terbagi di 82 lokasi.
Lokasi ini terdiri dari enam puskesmas kecamatan, 42 puskesmas kelurahan, lima Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD), 31 rumah sakit swasta, hingga sejumlah klinik TNI-Polri, dan Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP).
“Totalnya ada 82 faskes yang dapat melayani vaksinasi Covid-19 di Jakarta Utara,” katanya.
Menurut Yudi, calon penerima vaksinasi tengah menginput nomor atau kode registrasi yang didapatkan melalui SMS dari BPJS Kesehatan ke dalam aplikasi PeduliLindungi.
Dalam aplikasi tersebut calon penerima vaksinasi ini dibebaskan untuk memilih jadwal dan lokasi faskes yang diinginkan.
“Setiap faskes memiliki 60 kuota vaksinasi setiap harinya. Untuk tahap pertama ini ditarketkan rampung sampai akhir Februari 2021 nanti,” tuturnya.
Adapun sejumlah faskes di Jakarta Utara telah menggelar simulasi pelaksanaan vaksinasi Covid-19. Dipastikan pelaksanaan ini menerapkan protokol kesehatan ketat guna menghindari adanya penyebaran Covid-19.
(thm)