Tangerang Selatan Terima 12.711 Vaksin Sinovac, Satu Orang Dapat 2 Dosis
loading...
A
A
A
TANGERANG SELATAN - Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang Selatan (Tangsel) akan menerima sebanyak 12.711 dosis vaksin Sinovac dan segera melakukan vaksinasi.
Gelombang pertama penerima vaksin adalah tenaga kesehatan 9.764 orang, aparat TNI 1.208 orang, jajaran kepolisian sebanyak 1.423 orang, dan petugas Satpol PP Tangsel sekira 316 orang.
Plt Kepala Dinas Kesehatan Kota Tangsel Deden Deni mengatakan, pemberian vaksin ini akan mulai dilakukan secara bertahap, mulai pada 14 Januari hingga Maret 2020. (Baca juga; Kota Bekasi Dapat Jatah 11.983 Vaksin COVID-19, Ini Dia Penerima Pertamanya )
"Ya, kami akan memberikan vaksin COVID-19 ini secara bertahap, kepada 12.711 orang, yang terdiri dari tenaga kesehatan, TNI, Polri, Satpol PP, mulai 14 Januari," kata Deden, kepada Sindonews, di Perigi Lama, Senin (4/1/2021).
Deden menambahkan, saat ini pihaknya tengah memberikan pelatihan kepada tenaga kesehatan yang akan melakukan vaksinisasi nanti. Diharapkan, pemberian vaksin gelombang pertama ini bisa berjalan lancar.
"Pelatihan akan dilakukan Kemenkes. Untuk teknis pengiriman dari provinsi ke kita seperti apa, nanti disampaikan. Apakah sekaligus, by order, atau seperti apa," sambung Deden. (Baca juga; Program Vaksinasi COVID-19 di Indonesia Butuh Waktu 15 Bulan, Bukan 3,5 Tahun! )
Sementara itu, Sekretaris Dinkes Tangsel Alin Hendarlin Mahdaniar menjelaskan, setiap orang akan mendapatkan dua dosis vaksin, dengan masa interval 14 hari. Pemberian vaksin dilakukan di tempat yang disediakan.
"Untuk di Tangsel, tempat yang bisa vaksin totalnya ada 167 tempat. Di antaranya ada di 28 RS, 47 klinik, 63 praktik mandiri, dan 29 puskesmas atau PKM yang ada," tukasnya.
Lihat Juga: AstraZeneca Tuai Polemik Usai Kasus Pembekuan Darah, BPOM: Sudah Tak Beredar di Indonesia
Gelombang pertama penerima vaksin adalah tenaga kesehatan 9.764 orang, aparat TNI 1.208 orang, jajaran kepolisian sebanyak 1.423 orang, dan petugas Satpol PP Tangsel sekira 316 orang.
Plt Kepala Dinas Kesehatan Kota Tangsel Deden Deni mengatakan, pemberian vaksin ini akan mulai dilakukan secara bertahap, mulai pada 14 Januari hingga Maret 2020. (Baca juga; Kota Bekasi Dapat Jatah 11.983 Vaksin COVID-19, Ini Dia Penerima Pertamanya )
"Ya, kami akan memberikan vaksin COVID-19 ini secara bertahap, kepada 12.711 orang, yang terdiri dari tenaga kesehatan, TNI, Polri, Satpol PP, mulai 14 Januari," kata Deden, kepada Sindonews, di Perigi Lama, Senin (4/1/2021).
Deden menambahkan, saat ini pihaknya tengah memberikan pelatihan kepada tenaga kesehatan yang akan melakukan vaksinisasi nanti. Diharapkan, pemberian vaksin gelombang pertama ini bisa berjalan lancar.
"Pelatihan akan dilakukan Kemenkes. Untuk teknis pengiriman dari provinsi ke kita seperti apa, nanti disampaikan. Apakah sekaligus, by order, atau seperti apa," sambung Deden. (Baca juga; Program Vaksinasi COVID-19 di Indonesia Butuh Waktu 15 Bulan, Bukan 3,5 Tahun! )
Sementara itu, Sekretaris Dinkes Tangsel Alin Hendarlin Mahdaniar menjelaskan, setiap orang akan mendapatkan dua dosis vaksin, dengan masa interval 14 hari. Pemberian vaksin dilakukan di tempat yang disediakan.
"Untuk di Tangsel, tempat yang bisa vaksin totalnya ada 167 tempat. Di antaranya ada di 28 RS, 47 klinik, 63 praktik mandiri, dan 29 puskesmas atau PKM yang ada," tukasnya.
Lihat Juga: AstraZeneca Tuai Polemik Usai Kasus Pembekuan Darah, BPOM: Sudah Tak Beredar di Indonesia
(wib)