Pasien RSKD Duren Sawit Diduga Dapat Perlakukan Tak Menyenangkan

JAKARTA - Seorang pasien di Rumah Sakit Khusus Daerah (RSKD) Duren Sawit, Jakarta Timur, diduga mendapatkan perlakuan yang tidak menyenangkan. Pasien, seorang perempuan bernama Helma (65) dibentak oleh oknum perawat bernama Doni.

Kejadian itu bermula saat pasien yang dirawat karena sakit diabetes di RSKD Duren Sawit, hendak digantikan popok oleh sang perawat. Saat itulah pasien mendapat perlakuan kurang mengenakkan karena dibentak oleh sang perawat.

"Angkat kakinya bu!" kata Muhammad Fikri, putra pasien menirukan ucapan sang perawat kepada SINDOnews, Selasa (29/12/2020).

Menurut Fikri, kejadian itu disaksikan langsung oleh adiknya dan beberapa keluarga pasien lain. "Cerita dari keluarga pasien lain juga kurang suka dengan cara komunikasi dia ke pasien dan keluarga pasien," tutur warga Malaka Jaya, Duren Sawit itu.

Setelah kejadian itu, Fikri lantas meminta pulang paksa pasien dari RSKD Duren Sawit yang telah menjalani perawatan selama sembilan hari.

Fikri pun mencoba meminta penjelasan dari sang perawat terkait kejadian tersebut. "Selama seminggu ini saya cari cara buat ketemu sama perawat itu. Baru kesampaian tadi, dimediasi sama Kepala Ruangan Perawatan disana," terang Fikri.

"Atas saran dari Kepala Ruangan Perawatan untuk minta maaf sih dilakuin tapi caranya itu gak punya etika," imbuhnya. ( )

"Iya...saya minta maaf'...dgn gesture terpaksa dan nantangin" sambung Fikri menirukan permintaan maaf oknum perawat tersebut.

"Responsnya ini yang bikin emosi. Lisannya nantangin," ujar Fikri. ( )

Merasa tidak puas dengan sikap oknum perawat tersebut, Fikri berencana untuk mengadukan hal ini kepada pihak manajemen rumah sakit. "Rencananya besok mau coba lapor ke manajemennya," kata Fikri.