37 Remaja Terjaring di Depok, Satu Reaktif Covid-19
loading...
Polisi menunjukkan barang bukti dan remaja yang akan ikut demo ke Jakarta di Polres Depok, Selasa (13/10/2020). Foto: SINDOnews/R Ratna Purnama
A
A
A
DEPOK - Sebanyak 37 remaja yang terjaring akan ikut demo ke Jakarta oleh Polsek Sukmajaya, Depok dilakukan rapid test. Hasilnya satu orang dinyatakan reaktif Covid-19 .
“Satu remaja itu kita pisahkan dari teman-teman lainnya,” kata Kapolres Metro Depok Kombes Pol Azis Andriansyah, Selasa (13/10/2020). (Baca juga: Polisi Amankan Puluhan Pelajar di Yos Sudarso Jakut, Bensin dan Miras Disita)
Satu orang reaktif akan melakukan tes usap untuk memastikan apakah dia terpapar atau tidak. “Bahaya, mereka ikut aksi yang mereka tidak tahu maksudnya, kemudian berpotensi menyebarkan Covid-19 di antara mereka,” ujarnya.
Polisi akan berkoordinasi dengan pihak sekolah dan Dinas Kesehatan. Selain itu, polisi juga akan memanggil orang tua para remaja. “Kita monitoring dan titip ke sekolah, ke orang kesehatan setempat. Dan orangtuanya terutama yang saat ini kontak erat dengan yang reaktif,” ujar Azis. (Baca juga: Aksi 1310, Polisi Tangkap 500 Perusuh dari Kelompok Anarko)
Sebelumnya, Polsek Sukmajaya mengamankan 37 remaja yang akan menuju Jakarta dan ikut demo. Mereka dihadang ketika melintas menggunakan truk di Jalan Raya Bogor. Puluhan remaja yang diamankan umumnya masih pelajar, namun sebagian sudah tidak bersekolah.
Lihat Juga: 8 Tersangka Sindikat Penjual Bayi di Depok Terancam 15 Tahun Penjara dan Denda Rp600 Juta
“Satu remaja itu kita pisahkan dari teman-teman lainnya,” kata Kapolres Metro Depok Kombes Pol Azis Andriansyah, Selasa (13/10/2020). (Baca juga: Polisi Amankan Puluhan Pelajar di Yos Sudarso Jakut, Bensin dan Miras Disita)
Satu orang reaktif akan melakukan tes usap untuk memastikan apakah dia terpapar atau tidak. “Bahaya, mereka ikut aksi yang mereka tidak tahu maksudnya, kemudian berpotensi menyebarkan Covid-19 di antara mereka,” ujarnya.
Polisi akan berkoordinasi dengan pihak sekolah dan Dinas Kesehatan. Selain itu, polisi juga akan memanggil orang tua para remaja. “Kita monitoring dan titip ke sekolah, ke orang kesehatan setempat. Dan orangtuanya terutama yang saat ini kontak erat dengan yang reaktif,” ujar Azis. (Baca juga: Aksi 1310, Polisi Tangkap 500 Perusuh dari Kelompok Anarko)
Sebelumnya, Polsek Sukmajaya mengamankan 37 remaja yang akan menuju Jakarta dan ikut demo. Mereka dihadang ketika melintas menggunakan truk di Jalan Raya Bogor. Puluhan remaja yang diamankan umumnya masih pelajar, namun sebagian sudah tidak bersekolah.
Lihat Juga: 8 Tersangka Sindikat Penjual Bayi di Depok Terancam 15 Tahun Penjara dan Denda Rp600 Juta
(jon)
Explore More