Soal Telegram Penutupan Jalan di Jakarta, Mabes Polri Sebut Itu Simulasi

Senin, 30 Maret 2020 - 18:05 WIB
Soal Telegram Penutupan Jalan di Jakarta, Mabes Polri Sebut Itu Simulasi
Soal Telegram Penutupan Jalan di Jakarta, Mabes Polri Sebut Itu Simulasi
A A A
JAKARTA - Beredarnya surat telegram tentang penutupan akses jalan ke kawasan Jakarta di media sosial membuat heboh masyarakat Jakarta. Menanggapi itu, Mabes Polri menyebutkan, kalau itu semua hanya berupa simulasi bila sampai terjadi lockdown di Ibu Kota.

Karo Penmas Div Humas Polri, Brigjen Pol Argo Yuwono mengatakan, memang benar telegram yang beredar itu dikeluarkan Polda Metro Jaya. Hanya saja, isinya untuk mengumpulkan semua jajaran Kabag Ops di semua Polres jajaran Polda Metro Jaya untuk rapat demi membuat rencana pengamanan simulasi.

"Itu dilakukan Polda Metro Jaya, seandainya pemerintah melakukan suatu kegiatan, kita sudah siapkan dengan beberapa alternatif yang sudah dilakukan Polda Metro. Jadi tak ada salahnya Polda Metro melakukan segala sesuatunya disitu," kata Argo pada wartawan, Senin (30/3/2020).

Dia menambahkan, Polri mendukung penuh kebijakan pemerintah dalam menangani penyebaran virus Corona atau Covid-19. Polri pun bakal melakukan pengamanan terkait kebijakan pemerintah tersebut, apakah itu lockdown, karantina wilayah, ataukah social distancing. (Baca: Bantah Wacana Lockdown, Polda: Kita Latihan Situasi Sekarang)

"Prinsipnya polisi dukung penuh kebijakan pemerintah dan dengan mengacu pada prinsip keselamatan rakyat merupakan hukum tertinggi, itu yang kita lakukan. Polri tetap dukung pemerintah dan apa yang pemerintah lakukan tentunya kita persiapkan berkaitan kegiatan tersebut," ucapnya.
(whb)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.4350 seconds (0.1#10.140)