Dampak Banjir, Kereta Api di Area PT KAI Daop 1 Jakarta Alami Gangguan

Selasa, 25 Februari 2020 - 11:06 WIB
Dampak Banjir, Kereta Api di Area PT KAI Daop 1 Jakarta Alami Gangguan
Dampak Banjir, Kereta Api di Area PT KAI Daop 1 Jakarta Alami Gangguan
A A A
JAKARTA - PT KAI Daop 1 Jakarta mengucapkan permohonan maaf atas gangguan perjalanan Kereta Api disejumlah lintasan yang terdampak cuaca buruk dan menyebabkan sejumlah prasarana jalur rel terimbas banjir.

Sejumlah titik jalur lintas KA diarea Daop 1 Jakarta terimbas banjir dengan ketinggian bervariasi di atas Kop Rel, adapun area jalur rel yang terimbas di antaranya:

Emplasemen Stasiun Kampung Bandan ketinggian air mencapai 15 cm di atas kop rel. Saat ini jalur belum dapat dilintasi KA. Perjalanan KRL dari Bogor menuju Jatinegara hanya s.d Manggarai

"Pada Wesel 17 dan 18 Stasiun Jakarta Gudang, ketinggian air mencapai 15 CM di atas kop rel. Kondisi tersebut menghambat proses perjalanan lokomotif KA Jarak Jauh," kata Eva Chairunisa Kahumas PT KAI Daop 1 Jakarta, Selasa (25/2/2020).

Di KM 2+7/8 sekitar area Sudirman Baru Jalur hulu dan hilir (antara Tanah Abang - Manggarai) Ketinggian Air mencapai 14 - 16 cm. Saat ini jalur tidak dapat dilalui KA. Perjalanan KRL dari Bogor menuju Tanah Abang - Jatinegara hanya sampai Stasiun Manggarai.

"Area perangkat wesel di Stasiun Pasar Senen tergenang air hingga 20 cm di atas kop rel, arus listrik dipadamkan sementara. Tidak hanya itu, Depo Lokomotif Jatinegara saat ini kondisinya tergenang air, yang mengakibatkan kereta jarak jauh belum bisa beroperasi sesuai jadwal, mengingat jalur rel pada depo belum dapat dilalui," ungkap Eva.

Atas kondisi sejumlah prasarana yang terdampak banjir tersebut maka untuk keselamatan dan keamanan perjalanan Kereta Api, PT KAI Daop 1 melakukan sejumlah langkah berupa perubahan pola operasi hingga pembatalan perjalanan.

Adapun untuk keberangkatan KA Jarak Jauh baik dari Stasiun Pasar Senen dan Gambir, ada beberapa KA yang mengalami keterlambatan akibat genangan air. Di antaranya:

1. PLB 2A Argo Wilis (Gambir - Surabaya Gubeng) harusnya jadwal keberangkatan pukul 05.00 WIB, namun berangkat stasiun Ganbir pukul 05.25 WIB, lambat 25 menit.

2. PLB 260A Kutojaya Utara (Jakarta Kota - Kutoarjo) harusnya jadwal keberangkatan pukul 05.45 WIB, namun berangkat dari Stasiun Jakarta Kota pukul 08.55 WIB, lambat 190 menit.

3. KA 306A Bengawan (Pasar Senen - Purwosari) harusnya jadwal keberangkatan pukul 06.30 WIB, namun berangkat stasiun Pasar Senen pukul 08.40 WIB, lambat 130 menit.

4. KA 144A Gajahwong (Pasar Senen - Lempuyang) harusnya jadwal keberangkatan pukul 06.45 WIB, namun BELUM dapat berangkat dari stasiun Pasar Senen.

5. KA 14 Argo Muria (Gambir - Semarang Tawang) harusnya jadwal keberangkatan pukul 06.55 WIB, namun berangkat stasiun Gambir pukul 08.00 WIB, terlambat 60 menit.

6. KA 262 Tawangjaya Prem (Pasar Senen - Semarang Tawang) harusnya jadwal keberangkatan pukul 07.05 WIB, namun BELUM dapat berangkat dari stasiun Pasar Senen.

7. KA 56 Argo Parahyangan (Gambir - Bandung) harusnya jadwal keberangkatan pukul 07.12 WIB, namun berangkat stasiun Gambir pukul 08.45 WIB, lambat 93 menit.

8. KA 146A Fajar Utama YK (Pasar Senen - Yogyakarta) harusnya jadwal keberangkatan pukul 07.20 WIB, namun BELUM berangkat stasiun Pasar Senen.

9. KA 34 Argo Cheribon (Gambir - Cirebon) harusnya jadwal keberangkatan pukul 07.30 WIB, namun BELUM dapat berangkat dari stasiun Gambir.

10. KA 340 Tegal Ekspres (Pasar Senen - Tegal) harusnya jadwal keberangkatan pukul 07.40 WIB, namun BELUM dapat berangkat dari stasiun Pasar Senen.

PT KAI Daop 1 tetap menghimbau agar para pengguna jasa KA Jarak Jauh dapat mengatur keberangkatannya lebih awal menuju stasiun agar tidak tertinggal kereta mengingat sejumlah ruas jalan raya juga terdapat titik banjir.

Hingga kini seluruh tim PT KAI Daop 1 Jakarta terus melakukan pemantauan kondisi dilintas untuk dapat memastikan keselamatan dan keamanan perjalanan Kereta Api di sejumlah area jalur rel yang terdampak banjir.

"PT KAI Daop 1 Jakarta juga memperkenankan para pengguna jasa yang terdampak gangguan diatas 60 menit untuk dapat melakukan pembatalan perjalanan dengan pengembalian bea 100% sesuai harga tiket. Selain itu, sebagai bentuk permohonan maaf sejumlah pengguna jasa yang mengalami kelambatan tinggi juga mendapatkan layanan service recovery berupa makanan dan minuman," tuturnya.
(pur)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.5337 seconds (0.1#10.140)