Dibanduli Batu, Mayat Pria dalam Karung Gegerkan Warga Pakuhaji

Senin, 16 Desember 2019 - 17:02 WIB
Dibanduli Batu, Mayat Pria dalam Karung Gegerkan Warga Pakuhaji
Dibanduli Batu, Mayat Pria dalam Karung Gegerkan Warga Pakuhaji
A A A
JAKARTA - Warga Kampung Keroncong, RT004/001, Desa Kramat, Kecamatan Pakuhaji, Kabupaten Tangerang, digegerkan dengan penemuan mayat pria dalam karung. Diduga, mayat tersebut korban pembunuhan yang sengaja dibuang untuk menghilangkan jejak pelaku.

Pertama ditemukan, mayat pria yang belum diketahui identitasnya itu hampir telanjang, dalam kondisi telengkup. Sayupi (55), warga sekitar mengatakan, saat kejadian dirinya baru pulang dari sawah. Ketika melintas di bekas galian sawah, dirinya menemukan sesosok mayat dalam karung.

"Saat itu, jam 3 sore, saya baru pulang dari sawah. Itu memang jalan saya biasa pulang dari sawah. Mayat telengkup tanpa celana dan dibanduli batu besar," kata Sayupi kepada wartawan di lokasi, Selasa (16/12/2019).

Dia menduga, batu tersebut sengaja diikat ke pinggang korban agar tenggelam dan mayat korban tidak bisa ditemukan. Namun, tidak ada kejahatan sempurna yang tak terungkap.

"Posisinya telungkup tanpa celana dan diikat batu di dalam karung. Saya lihat diikatnya di pinggang. Saya kaget banget. Mungkin agar mayat tidak muncul kepermukaan dan tenggelam ke dasar parit," sambung Sayupi.

Peristiwa ini pun kontan mengegerkan warga kampung yang langsung berbondong ke lokasi kejadian untuk mengenali korban. Tapi, tidak satupun warga yang mengenali korban.

Imam, warga lainnya mengaku tidak kenal dengan korban. Karena, kondisinya sudah sangat memprihatinkan. Mayat sudah dalam keadaan busuk dan tubuhnya sudah mulai membengkak akibat lama terendam air.

"Tidak kenal mas. Karena mayat sudah mulai membengkak dan langsung dievakuasi petugas. Seperti korban bukan warga asli sini, hanya dibuang saja di sini," jelas Imam.

Dihubungi terpisah, Kasubbag Humas Polres Tangerang Kompol Abdul Rachim mengatakan, mayat tersebut diduga korban pembunuhan. Identitas mayat tersebut juga hingga kini masih belum diketahui pasti.

"Warga tidak ada yang mengenalinya. Korban masih di RSUD Kabupaten Tangerang. Kondisinya sudah membusuk. Diduga sudah Kurang lebih 4 sampai 5 hari," paparnya.

Saat dilakukan pemeriksaan, kepala korban terdapat luka sobek di bagian belakang. Diduga, korban tewas dengan cara dihantam dari belakang. Kemudian, diikat dengan batu dan tubuhnya dimasukan ke dalam karung.
(mhd)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.4117 seconds (0.1#10.140)