Korban Demo di Gedung DPR, Kepala Faisal Amir Retak dan Bahu Patah
A
A
A
JAKARTA - Salah satu Mahasiswa yang menjadi korban bentrokan di dapan gedung DPR/MPR RI, Faisal Amir (21) masih menjalani perawatan di Rumah Sakit Pelni Jakarta Pusat. Mahasiswa Universitas Al Azhar itu mengalami luka di bagian kepala hingga bahu kanan patah.
"Berdasarkan hasil rontgen, Faisal mengalami luka retak di kening kiri sampai ke bagian kepala sebelah kanan dan bahu kanannya patah serta ada luka memar di bagian dada sampai lengannya," kata Rahmat Ahadi (27), kakak korban, di Rumah Sakit Pelni, Jakarta Pusat, Rabu (25/9/2019).
Ahadi mengatakan, adiknya tengah menjalani operasi untuk menghentikan pendarahan di kepalanya. (Baca Juga: Korban Bentrok, Mahasiswa Universitas Al Azhar Alami Pendarahan Kepala)
"Saya lihat kondisinya kata dokter ada pendarahan di otak sehingga saat ini sedang dilakukan operasi untuk menghentikan pendarahannya," ujarnya.
Sebelumnya, Kepala Rumah Sakit Pelni dr Dewi Fankhuningdyah mengatakan Faisal tiba di RS Pelni dalam keadaan tidak sadarkan diri.
"Pasien tersebut datang pada pukul 19.00 WIB malam ke IGD Rumah Sakit Pelni," katanya kepada wartawan, Rabu (25/9/2019).
Dewi mengatakan, Faizal diantar rekan-rekannya ke rumah sakit bersama dengan pegawai yang bertugas di area proyek. "Pasien tersebut ditemukan dalam keadaan tidak sadarkan diri dan kemudian langsung dibawa ke Rumah Sakit Pelni," jelasnya.
"Berdasarkan hasil rontgen, Faisal mengalami luka retak di kening kiri sampai ke bagian kepala sebelah kanan dan bahu kanannya patah serta ada luka memar di bagian dada sampai lengannya," kata Rahmat Ahadi (27), kakak korban, di Rumah Sakit Pelni, Jakarta Pusat, Rabu (25/9/2019).
Ahadi mengatakan, adiknya tengah menjalani operasi untuk menghentikan pendarahan di kepalanya. (Baca Juga: Korban Bentrok, Mahasiswa Universitas Al Azhar Alami Pendarahan Kepala)
"Saya lihat kondisinya kata dokter ada pendarahan di otak sehingga saat ini sedang dilakukan operasi untuk menghentikan pendarahannya," ujarnya.
Sebelumnya, Kepala Rumah Sakit Pelni dr Dewi Fankhuningdyah mengatakan Faisal tiba di RS Pelni dalam keadaan tidak sadarkan diri.
"Pasien tersebut datang pada pukul 19.00 WIB malam ke IGD Rumah Sakit Pelni," katanya kepada wartawan, Rabu (25/9/2019).
Dewi mengatakan, Faizal diantar rekan-rekannya ke rumah sakit bersama dengan pegawai yang bertugas di area proyek. "Pasien tersebut ditemukan dalam keadaan tidak sadarkan diri dan kemudian langsung dibawa ke Rumah Sakit Pelni," jelasnya.
(ysw)