Saraswati Perjuangkan Tangsel Jadi Kota Keragaman dan Toleransi
loading...
A
A
A
TANGERANG SELATAN - Bakal calon Wakil Wali Kota Tangerang Selatan (Tangsel) Rahayu Saraswati Djojohadikusumo mengatakan, pihaknya akan perjuangkan Tangsel jadi kota keragaman dan toleransi.
Sebagai kota urban, masyarakat Tangsel sangat heterogen. Berbagai suku bangsa dan agama ada di sini. Sebagai kota keberagaman dan toleransi, Tangsel bisa menjadi contoh kebinekaan di Indonesia.
"Tangsel harus menjadi kota yang terbuka buat semua warganya. Tangsel ini heterogen. Kami melihat Tangsel ini bisa menjadi contoh keberagaman," kata Saras kepada SINDOnews, Selasa 25 Agustus 2020.
Menurutnya, keragaman yang ada di Kota Tangsel sangat baik untuk dijadikan contoh positif. Apalagi, di tengah gunjingan isu SARA yang sangat memecah belah. ( )
Saras pun berharap, masyarakat Tangsel dapat bersama-sama menjaga keragaman dan toleransi yang sudah terjaga saat ini. Sehingga, akan menciptakan iklim investasi yang bagi pembangunan kotanya.
"Pekerjaan besar kedua ialah, melakukan pemberdayaan ekonomi bagi masyarakat. Terutama kepada milenial agar lebih maksimal. Karena kreativitas anak-anak muda di Tangsel adalah kunci," ungkapnya.
Menurutnya, kreativitas anak muda selama pandemi Covid-19 harus ditingkatkan. Bahkan, harus digenjot agar bisa membuka banyak lapangan kerja bagi para milenial. ( )
Tidak hanya itu, dia juga mengangkat isu keamanan anak-anak di Kota Tangsel, lewat rencana membuat cyber crime unit. Namun, seperti apa praktiknya, masih dalam kajian dan butuh pembahasan lagi.
Lihat Juga: Konsolidasi di Tangsel, Nostalgia Ferry Kurnia Perindo Ungkap Cawalkot Benyamin Davnie Sosok Inspiratif
Sebagai kota urban, masyarakat Tangsel sangat heterogen. Berbagai suku bangsa dan agama ada di sini. Sebagai kota keberagaman dan toleransi, Tangsel bisa menjadi contoh kebinekaan di Indonesia.
"Tangsel harus menjadi kota yang terbuka buat semua warganya. Tangsel ini heterogen. Kami melihat Tangsel ini bisa menjadi contoh keberagaman," kata Saras kepada SINDOnews, Selasa 25 Agustus 2020.
Menurutnya, keragaman yang ada di Kota Tangsel sangat baik untuk dijadikan contoh positif. Apalagi, di tengah gunjingan isu SARA yang sangat memecah belah. ( )
Saras pun berharap, masyarakat Tangsel dapat bersama-sama menjaga keragaman dan toleransi yang sudah terjaga saat ini. Sehingga, akan menciptakan iklim investasi yang bagi pembangunan kotanya.
"Pekerjaan besar kedua ialah, melakukan pemberdayaan ekonomi bagi masyarakat. Terutama kepada milenial agar lebih maksimal. Karena kreativitas anak-anak muda di Tangsel adalah kunci," ungkapnya.
Menurutnya, kreativitas anak muda selama pandemi Covid-19 harus ditingkatkan. Bahkan, harus digenjot agar bisa membuka banyak lapangan kerja bagi para milenial. ( )
Tidak hanya itu, dia juga mengangkat isu keamanan anak-anak di Kota Tangsel, lewat rencana membuat cyber crime unit. Namun, seperti apa praktiknya, masih dalam kajian dan butuh pembahasan lagi.
Lihat Juga: Konsolidasi di Tangsel, Nostalgia Ferry Kurnia Perindo Ungkap Cawalkot Benyamin Davnie Sosok Inspiratif
(mhd)