Dukung Revisi UU KPK, RPK Bagikan Bunga di Depan Istana & Monas

Minggu, 08 September 2019 - 18:02 WIB
Dukung Revisi UU KPK, RPK Bagikan Bunga di Depan Istana & Monas
Dukung Revisi UU KPK, RPK Bagikan Bunga di Depan Istana & Monas
A A A
JAKARTA - Ratusan massa mengatasnamakan Rakyat Peduli KPK menggelar aksi damai membagikan bunga di area Monas dan depan Istana Negara, Minggu (8/9/2019). Aksi bertajuk 'Seribu Bunga#DukungRUUKPK & #KPKButuhDiawasi itu merupakan wujud apresiasi kepada DPR yang mensahkan atas revisi UU KPK pada 5 September lalu.

Korlap RPK, Radja mengatakan, revisi UU KPK justru memberikan kekuatan kepada lembaga antirasuah tersebut agar pemberantasan korupsi di Indonesia semakin membaik. Dalam aksinya, secara serempak peserta aksi mengenakan kaus berwarna hitam. Dan membawa kertas atau poster bertuliskan 'KPK Butuh Diawasi, KPK Bukan Kumpulan Malaikat. #Dukung RUU KPK dan Dukung Revisi UU KPK untuk Memperkuat KPK'.

"KPK milik seluruh rakyat Indonesia. Bentuk keprihatinan mendalam, KPK yang punya kewenangan besar justru ogah diawasi. Ini patut dipertanyakan, ada apa di sini?. UU KPK buatan manusia kenapa tidak boleh direvisi, ini bukan kitab suci. Jadi jangan ada yang ketakutan, justru yang parno patut dicurigai," kata Radja.

"Kewenangan yang begitu besar jika tidak diawasi bisa semakin liar para penyidiknya. Jadi RUU KPK sebagai sebuah keniscayaan," lanjutnya. Radja menuturkan, perubahan tantangan dalam pencegahan dan pemberantasan korupsi perlu diikuti perubahan Undang-Undang-nya.

Perubahan itu harus dalam semangat perbaikan dan penguatan KPK, baik dalam bidang pencegahan, penyidikan dan pemberantasan tindak pidana korupsi "Fungsi pengawasan penting dalam lembaga negara di negara demokrasi. Tantangan semakin kompleks termasuk dalam pemberantasan korupsi. Dan semangat sinergitas antara lembaga negara, antarlembaga penegak hukum dan antarunsur masyarakat harus menjadi spirit kita bersama untuk menuju Indonesia yang lebih maju dan tangguh," ucapnya.

Dalam aksinya ini RPK membagikan sejumlah bung akepada masyarakat pengguna jalan yang melintas di lokasi.
(whb)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.7958 seconds (0.1#10.140)