AS dan Israel Akui Hancurkan Hamas Perlu Waktu Bertahun-tahun

Selasa, 23 April 2024 - 22:01 WIB
loading...
AS dan Israel Akui Hancurkan Hamas Perlu Waktu Bertahun-tahun
Demonstran memegang bendera Hamas di Hebron, Tepi Barat, pada 3 Januari 2024. Foto/Mamoun Wazwaz/Anadolu Agency
A A A
TEL AVIV - Para pejabat Amerika Serikat (AS) berpendapat Hamas akan tetap menjadi kekuatan setelah perang Israel yang sedang berlangsung di Gaza.

Para pejabat Israel juga mengatakan “menghancurkan” Hamas mungkin memerlukan waktu bertahun-tahun, menurut laporan New York Times.

Para pejabat Amerika mengatakan, “Terowongan tersebut akan memungkinkan Hamas bertahan dan membangun kembali setelah pertempuran berhenti. Hamas kemungkinan akan tetap menjadi kekuatan di Gaza ketika pertempuran selesai.”

Mereka mencatat, “Seberapa cepat negara tersebut dapat membangun kembali akan bergantung pada keputusan Israel pada fase perang berikutnya dan setelahnya.”

“Israel harus mendeklarasikan kemenangan atas Hamas dan beralih ke bentuk perlawanan yang berbeda,” ujar mereka.

Mereka menekankan, “Fase berikutnya adalah menargetkan para pemimpin senior Hamas tetapi tidak melakukan tindakan brutal terhadap warga sipil.”

Mereka juga menunjukkan, “Israel belum mengembangkan rencana untuk mengevakuasi warga sipil dari Rafah”
Tanpa rencana tersebut, jumlah korban tewas di Gaza yang sudah lebih dari 34.000 orang, “akan meningkat lebih tinggi lagi.”

Dalam laporan yang sama, New York Times mengutip para pejabat Israel yang mengatakan, “Menghancurkan Hamas mungkin memerlukan waktu bertahun-tahun.”



Para pejabat Israel menambahkan, “Kelompok tersebut dan organisasi lainnya masih memiliki banyak kekuatan di atas dan di bawah tanah.”

Menurut surat kabar tersebut, “Para pejabat Israel mengatakan mereka yakin hanya operasi yang akan terjadi di Rafah yang membuat Hamas tetap bisa bernegosiasi.”

Surat kabar tersebut mengutip seorang pejabat intelijen militer Israel yang mengatakan, “4.000 hingga 5.000 pejuang telah bertahan.”
(sya)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1033 seconds (0.1#10.140)