Uji Coba, Operasional Skybridge Tanah Abang Hanya Sampai Sore

JAKARTA - PT Saranawisesa Properindo selaku pengelola pedagang JPM Tanah Abang melakukan kesepakatan bersama PT Kereta Api Indonesia (KAI) terkait jam operasional penggunaan JPM.

Wakil Wali Kota Jakarta Pusat, Irwandi mengatakan, untuk sementara waktu, pedagang diperbolehkan berjualan dari pukul 08.00-16.20 WIB. Hal itu disesuaikan dengan jam operasional Blok F yang terhubung dengan JPM Tanah Abang.

"Jam operasionalnya ini dari 08.00 sampai jam 16.20 WIB, tapi kita lagi evaluasi. Karena kereta keluar pukul 05.20 WIB. Tetapi Blok F ini bukanya juga pukul 08.00 WIB, jadi mereka bisa masuk juga jam 08.00 WIB. Dicocokan dengan arus penumpang," ujar Irwandi di lokasi, Senin (10/12/2018).

Sementara itu, Doni Simanihuruk selaku Penanggung Jawab Pengelola JPM Tanah Abang mengatakan terdapat tiga poin yang sementara disepakati antara pihak pengelola dengan PT KAI saat uji coba operasional JPM Tanah Abang.

"Pertama, Operasional Keseluruhan JPM Tanah Abang dibuka dari pukul 05.20-20.00 WIB, itu aksenya. Jadi pejalan kaki boleh lewat JPM sampai pukul 20.00 WIB," kata Doni.
Kemudian, pedagang diperbolehkan berjualan dari pukul 08.00-16.20 WIB. Ia mengharapkan agar menjelang pukul 17.00 WIB tak ada lagi pedagang yang masih berjualan.

"Kami beri waktu untuk misalnya beresin dagangannya. Situasional saja. Intinya jam 17.00 WIB harus bersih enggak ada lagi yang jualan," ucapnya.

Untuk poin ketiga, pagar di atas JPM yang menuju ke Stasiun Tanah Abang akan ditutup pada pukul 18.00 WIB, sehingga bagi masyarakat yang hendak menaiki KRL di atas pukul 18.00 WIB diperkenankan melewati trotoar di bawah JPM.

"Nanti pagar di atas yang di depan Stasiun Tanah Abang akan ditutup pukul 18.00 WIB. Untuk sementara, itu yang disepakati," tutur Doni.