Beranda
Nasional
Internasional
Metro
Daerah
Lifestyle
Sports
Ekonomi Bisnis
Teknologi
Sains
Otomotif
Edukasi
Kalam
GenSINDO
Infografis
Video
Foto
Indeks
Perindo Siapkan Peti Mati Jika Ada Bacaleg Terlibat Korupsi
Perindo Siapkan Peti Mati Jika Ada Bacaleg Terlibat Korupsi
A
A
A
JAKARTA - Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Perindo DKI Jakarta mendaftarkan 106 bakal calon legislatif (bacaleg) ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) DKI. Para bacaleg diantarkan menuju KPU DKI dengan menggunakan bajaj.
Ketua Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Perindo DKI Jakarta Sahrianta Tarigan mengatakan, para bacaleg tersebut sudah memenuhi persyaratan yang ada.
“Tapi yang paling penting dari 106 bacaleg ini sudah kita periksa tidak ada satupun yang terlibat pidana korupsi,” kata Sahrianta di kantor KPU DKI Jakarta, Jalan Salemba Raya, Senen, Jakarta Pusat, Senin (16/7/2018).
Ia menambahkan, kita berharap masyarakat DKI menjadi pemilih cerdas dalam Pemilu Legislatif mendatang. Sebanyak 106 caleg Perindo nantinya bisa menjadi pilihan warga dalam menjatuhkan pilihannya.
“Boleh dicek. Tagline kita melayani masyarakat menuju masyarakat sejahtera. Apabila masyarakat mempercayai caleg Perindo, kita berani siapkan peti mati (jika ada caleg yang berani korupsi) Artinya kita siap melaksanakan hukuman yang diberikan oleh negara,” tegasnya.
Ketua Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Perindo DKI Jakarta Sahrianta Tarigan mengatakan, para bacaleg tersebut sudah memenuhi persyaratan yang ada.
“Tapi yang paling penting dari 106 bacaleg ini sudah kita periksa tidak ada satupun yang terlibat pidana korupsi,” kata Sahrianta di kantor KPU DKI Jakarta, Jalan Salemba Raya, Senen, Jakarta Pusat, Senin (16/7/2018).
Ia menambahkan, kita berharap masyarakat DKI menjadi pemilih cerdas dalam Pemilu Legislatif mendatang. Sebanyak 106 caleg Perindo nantinya bisa menjadi pilihan warga dalam menjatuhkan pilihannya.
“Boleh dicek. Tagline kita melayani masyarakat menuju masyarakat sejahtera. Apabila masyarakat mempercayai caleg Perindo, kita berani siapkan peti mati (jika ada caleg yang berani korupsi) Artinya kita siap melaksanakan hukuman yang diberikan oleh negara,” tegasnya.
(ysw)
Explore More