Apakah Penderita Diabetes Selalu Memerlukan Insulin? Perhatikan Kondisi Pasien

Kamis, 18 Januari 2024 - 09:01 WIB
loading...
Apakah Penderita Diabetes Selalu Memerlukan Insulin? Perhatikan Kondisi Pasien
Apakah penderita diabetes selalu memerlukan insulin? Pasalnya, kebanyakan pasien menggunakan insulin sebagai alternatif pengobatan. Foto/ diabetessrtong
A A A
JAKARTA – Apakah penderita diabetes selalu memerlukan insulin? Ini karena pada kebanyakan pasien yang sudah terkena diabetes, baik tipe 1 atau tipe 2 menggunakan insulin sebagai alternatif pengobatan.

Menyikapi kondisi tersebut, Dokter Spesialis Penyakit Dalam, Profesor Zubairi Djoerban menjelaskan pada diabetes tipe 1 , insulin cenderung tidak mampu memproduksinya sehingga memang memerlukan insulin dari luar. Sedangkan pada diabetes tipe 2 kondisinya bermacam-macam seperti:



1. Diet saja
2. Diet dan olahraga
3. Diet, olahraga, dan pil
4. Diet, olaharaga, dan insulin
5. Diet, olahraga, pil, dan insulin

Profesor Zubairi mengatakan pada beberapa kondisi pasien diabetes tipe 2 mungkin akan memerlukan insulin, seperti menjelang operasi, pemeriksaan HbA1c, dan lain-lain. Oleh karena itu, insulin sangat diperlukan.

“Mau operasi. Karena saat dibius pasien maupun sebelum bangun pasien tidak bisa minum pil, maka diperlukan insulin. Kemudian kondisi ketika produksi insulin tidak mencukupi walaupun sudah minum pil,” kata Profesor Zubairi, dikutip dalam akun X miliknya @ProfesorZubairi, Rabu (17/1/2024).

Selain itu, kondisi lainnya adalah pada pemeriksaan HbA1c lebih dari 10. Karena dengan pemeriksaan HbA1c akan mencerminkan kondisi gula darah dalam setidaknya 2-3 bulan terakhir. Ditambah dengan kondisi terakhir yaitu seseorang dengan infeksi berat seperti TBC atau panas tinggi. Maka pasien dengan kondisi-kondisi seperti itu biasanya akan memerlukan insulin.



Akan tetapi kondisi seperti ini tidak melulu selalu sama dengan pasien yang lainnya. Untuk itu, Profesor Zubairi menyarankan agar tiap pasien berkonsultasi kepada dokter masing-masing yang menanganinya.

“Untuk konsultasi pribadi, Anda bisa ke dokter spesialis penyakit dalam konsultan metabolik-endokrin ya,” tuturnya.
(tdy)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1300 seconds (0.1#10.140)