Pantau UNBK Dua SMK di Jakarta, Mendikbud Dilarang Masuk Kelas

JAKARTA - Siswa Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) hari ini mulai melaksanakan Ujian Nasional Berbasi Komputer (UNBK). Terdapat 63 SMK negeri di Jakarta yang melaksanakan UNBK tahun ini.

Untuk memastikan kelancaran pelaksanaan UNBK, Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Muhadjir Effendy pagi ini meninjau pelaksanaan UNBK di dua sekolah di Jakarta. Sekolah pertama yang didatangi Mendikbud adalah SMKN 29 Jakarta di Kebayoran Baru, Jakarta Selatan.

Sesuai Prosedur Operasional Standar (POS) penyelenggaraan UN, selain pengawas dan siswa, yang tidak berkepentingan dilarang masuk ruang ujian. Mendikbud pun tidak bisa masuk ke ruang ujian, dan hanya hanya melihat dari luar ruangan.

Seusai meninjau UNBK, Mendikbud melihat kondisi hanggar di SMKN 29 Jakarta. Mendikbud melihat berbagai jenis pesawat yg menjadi objek praktik siswa SMK jurusan penerbangan ini. (Baca: 1,7 Juta Pelajar dari 2.161 Sekolah di Jakarta Siap Gelar UNBK)

Adapun pesan Mendikbud untuk siswa di SMKN 29 Jakarta adalah tingkatkan kualitas serta beradaptasi dengan perubahan yang ada. "Perkembangan teknologi dan industri penerbangan sangat pesat. Tidak ada pilihan lain untuk SMKN 29 Jakarta ini, kecuali terus meningkatkan kualitas dan beradaptasi dengan perubahan yang ada," ujar Mendikbud dikutip dari akun twitter Kemendikbud, Senin (2/4/2018) pagi .

Setelah dari SMKN 29, Mendikbud melihat pelaksanaan UNBK di SMKN 6, Jalan Melawai, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan. Di SMK ini Mendikbud melihat suasana ujian melalui sistem kamera pengawas atau CCTV di ruang kepala sekolah.

Selain meninjau UNBK di Jakarta, Mendikbud juga akan meninjau pelaksanaan UN Berbasis Kertas dan Pensil (UNKP) di daerah-daerah.