Prof Wilson Bertanya, Pentingkah Percaya Alam Baka? Begini Jawaban Imam Chirri

Kamis, 07 Desember 2023 - 10:00 WIB
loading...
Prof Wilson Bertanya, Pentingkah Percaya Alam Baka? Begini Jawaban Imam Chirri
Bukti langsung pada masa depan tidak ada, tetapi kenyataan (bukti) secara tidak langsung pada masa depan itu ada. Ilustrasi: Ist
A A A
Berikut ini adalah dialog Prof Dr Wilson H. Guertin dan Imam Muhammad Jawad Chirri yang dikutip dari buku yang diterjemahkan HM Ridho Umar Baridwan, SH berjudul "Dialog tentang Islam dan Kristen" (Alma'arif, 1981).

Imam Mohammad Jawad Chirri adalah seorang ulama dan dosen, kelahiran Lebanon . Beliau direktur dan Ketua Kerohanian di pusat Islam di Detroit, Amerika. Sedangkan Prof Dr Wilson H. Guertin adalah Ilmuwan terkemuka dalam ilmu jiwa (psychology).



Berikut petikan dialog tersebut:

Prof Dr Wilson H. Guertin: Argumen anda yang mendukung doktrin Alam Baka tidak mencapai tujuan pokok. Itu adalah argumen yang baik, tetapi seluruhnya adalah yang akan kita harapkan suatu dunia di masa datang di mana Tuhan menghadiahi orang-orang berbuat baik dan menghukum orang-orang yang berbuat salah, tetapi hal itu bukan bukti bahwa pengharapan kita akan terwujud.

Ada perbedaan besar antara apa yang harus terjadi dan apa yang akan terjadi.

Tujuan kita tidak hanya menunjukkan kebutuhan untuk dunia masa depan, tetapi untuk membuktikan, bahwa dunia itu akan menjadi kenyataan.

Imam Mohammad Jawad Chirri: Adanya dunia masa depan tak dapat dibuktikan secara langsung dan kenyataan yang terwujud. Hal itu diluar lingkungan penglihatan atau pengertian dan pengalaman kita.

Hal itu adalah suatu masa depan yang tidak berhubungan dengan masa kita sekarang.

Kenyataan dan bukti langsung pada masa depan yang demikian adalah tidak ada, tetapi kenyataan (bukti) secara tidak langsung pada masa depan itu ada.



Nabi-nabi dari Tuhan telah meramalkan dunia masa depan, dan kita boleh percaya pada penjelasan-penjelasan mereka. Bukti-bukti kebenaran nabi-nabi itu adalah bukti yang tidak langsung mengenai Alam Baka.

Kita boleh percaya pada pernyataan-pernyataan seorang nabi seperti Muhammad, sebab kenabiannva didukung oleh bukti-bukti nyata.

Seorang nabi tidak menyesatkan rakyat, juga tidak akan menerangkan yang salah kepada mereka.

Kita harus menerima pernyataan-pernyataannya tentang masa depan sama seperti kita menerima pernyataannya tentang masa kini. Untuk menerima kenabiannya, dan meragukan penjelasannya adalah bertentangan.

Prof Dr Wilson H. Guertin: Pentingkah bab kepercayaan alam baka di dalam Islam dari Pandangan Qur'an?



Imam Mohammad Jawad Chirri: Dalam banyak pelajaran-pelajaran dari Kitab Suci Al Qur'an, kepercayaan pada Alam Baka diletakkan setelah percaya pada Tuhan, hal ini menunjukkan bahwa percaya pada Alam Baka adalah lebih penting dari pada setiap masalah-masalah atau bab yang lain dari kepercayaan Islam setelah percaya pada Tuhan:

"Sesungguhnya orang-orang yang beriman dan orang-orang Yahudi dan orang-orang Kristen dan Shabiin, yaitu orang-orang yang beriman kepada Allah dan hari akhirat dan mengerjakan perbuatan baik, mereka akan memperoleh pahala dari Tuhannya; mereka tidak merasa ketakutan dan tidak menaruh dukacita." ( QS 2 : 62: QS 5 : 60).

"Mereka beriman kepada Tuhan dan hari kemudian, mereka menyuruh mengerjakan yang benar dan melarang berbuat yang salah dan mengerjakan perbuatan baik. Mereka itulah yang termasuk orangorang yang baik." ( QS 3 : 114)

(mhy)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2104 seconds (0.1#10.140)