Trauma Berat, Enam Anak Korban Perampokan Sadis di Ciracas Masih Susah Tidur

Jum'at, 07 Agustus 2020 - 19:31 WIB
loading...
Trauma Berat, Enam Anak Korban Perampokan Sadis di Ciracas Masih Susah Tidur
Foto: Ilustrasi/SINDOnews/Dok
A A A
JAKARTA - Enam orang anak Haryanti, korban perampokan di Jalan Pule Nomor 14, RT 08/RW 04, Ciracas, Jakarta Timur, masih mengalami trauma berat. Kondisi psikologis itu berpengaruh terhadap pola tidur mereka.

Haryanti mengatakan, semenjak kejadian tersebut satu putra dan lima putrinya selalu gelisah saat mendengar suara bising. Perlakuan sadis dari para pelaku masih terbayang dan sulit dilupakan anak-anaknya.

"Apalagi yang bayi, kalau mau tidur masih pada takut. Kalau dengar suara ribut takut ada yang masuk, langsung bangun, juga kalau dengar suara berisik," ujar Hatyanti saat ditemui, Jumat (7/8/2020). (Baca juga: Satroni Rumah Ibu Rumah Tangga, Kawanan Perampok Gasak Rp100 Juta di Ciracas)

Oleh karena itu, ia berharap pelaku perampokan segera ditangkap. "Belum tenang kalau pelaku belum tertangkap. Tapi sampai sekarang kata polisi pelakunya masih dicari, kemarin polisi dari Polda, Polres, Polsek, datang ngabarin," ucapny.

Sementara sang suami, Zulham Efendi, menyebut bahwa istri dan enam anaknya hinga kini mengalami trauma berat pasca menjadi korban perampokan sadis pada Selasa 4 Agustus 2020 lalu.

Keenam anaknya wajar mengalami trauma. Sebab saat kejadian di subuh kelabu itu, anak pertamanya yang berusia 15 tahun sempat ditendang dan diinjak, karena hendak melawan ketika ditodong dengan golok. Lalu putri kembarnya dijadikan sandera agar mereka tidak lagi melawan. (Baca juga: Korban Perampokan di Ciracas: Pelaku Seperti Sudah Merencanakan)

Zulham sendiri tidak bisa berbuat banyak saat kejadian perampokan itu. Sebab ia sedang tidak berada di rumah saat kejadian berlangsung. "Kalau saya pergi mereka takut, takut kejadian seperti kemarin, masih trauma. Pas kejadian saya dapat kabar paginya, waktu itu baru sampai (Pelabuhan) Merak, mau pulang," pungkasnya.
(thm)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.3207 seconds (0.1#10.140)