Pemulihan Ekonomi Lewat Wisata, Pemkab Bogor Tetap Fokus Penanganan COVID-19

Kamis, 06 Agustus 2020 - 15:35 WIB
loading...
Pemulihan Ekonomi Lewat Wisata, Pemkab Bogor Tetap Fokus Penanganan COVID-19
Pemkab Bogor terus berupaya memulihkan perekonomian, salah satunya lewat pembenahan sektor pariwisata di wilayah Kabupaten Bogor bagian Timur. SINDOnews/Haryudi
A A A
BOGOR - Pemkab Bogor terus berupaya memulihkan perekonomian, salah satunya lewat pembenahan sektor pariwisata di wilayah Kabupaten Bogor bagian Timur. Di antaranya objek wisata alam Curug Cipamingkis dan Villa Khayangan di Kecamatan Sukamakmur.

"Pemkab Bogor tetap fokus menangani Covid-19, tapi sektor ekonomi juga harus tetap berjalan. Nah, kedatangan saya beserta rombongan di Sukamakmur ini untuk menata wilayah yang memiliki potensi objek wisata untuk di integrasikan dengan semua sektor," kata Wakil Bupati Bogor Iwan Setiawan, Kamis (6/8/2020). (Baca juga; Poles Wisata Puncak, Rest Area Senilai Rp61,7 Miliar Dibangun Menteri Basuki )

Saat meninjau proses pemulihan ekonomi dan pembinaan kewilayahan terkait tata ruang di masa pandemi di kawasan Kecamatan Sukamakmur, Kabupaten Bogor, Wakil Bupati Bogor Iwan Setiawan menegaskan, perekonomian harus mulai bangkit lewat pembenahan sektor pariwisata.

"Di sini saya langsung didampingi sejumlah kepala dinas, di antaranya Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Kadis Budpar), Badan Perbendaharaan dan Pendapatan Daerah (Bappenda) dan Kadis UMKM," ungkapnya. (Baca juga; Terus Bertambah, Sudah 190 Warga Kabupaten Bogor Meninggal Akibat Covid-19 )

Dia sudah lihat potensi alam di Kecamatan Sukamakmur cukup luar biasa. Untuk itu, Pemkab Bogor segera merancang pengembangan kekayaan alam yang ada, sehingga hasilnya bisa dirasakan langsung masyarakat.

"Saya berharap pengembangan sektor wisata yang baik itu harus dibarengi dengan infrastruktur yang memadai. Apalagi di Sukamakmur ini potensi alam dan wisatanya luar biasa," katanya.

Iwan berjanji melakukan pembenahan wisata alam di Sukamakmur yang diawali dengan pembangunan infrastruktur. "Ketika semua sudah bersinergi, semua sektor akan berjalan, mulai dari potensi wisatanya, potensi-potensi usahanya," pungkasnya.
(wib)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1021 seconds (0.1#10.140)