Incar Sepeda Motor Jamaah Masjid, Kakak Beradik Ini Kena Batunya

Rabu, 11 Oktober 2017 - 20:09 WIB
Incar Sepeda Motor Jamaah Masjid, Kakak Beradik Ini Kena Batunya
Incar Sepeda Motor Jamaah Masjid, Kakak Beradik Ini Kena Batunya
A A A
DEPOK - Dua pelaku pencurian motor dibekuk saat mencuri sepeda motor di parkiran sebuah masjid di Depok. Karena berusaha melawan, curanmor yang merupakan kakak-beradik itu terpaksa ditembak kakinya oleh polisi.

Kedua pelaku yang ditangkap adalah Hendri (37) dan Kadnuri (26) yang merupakan kakak beradik. Keduanya beraksi saat warga sedang melaksanakan salat subuh.

Kakak adik itu kompak mencuri di halaman Masjid Al Muklis, Harjamukti, Cimanggis, Depok. Mereka diamankan pada Selasa 10 Oktober 2017 malam. Karena melawan maka keduanya didor di bagian kaki.

Kasat Reskrim Polresta Depok Kompol Putu Kholis Aryana mengatakan, kedua adalah spesialis pencuri motor. Pengakuannya, mereka sudah melakukan aksi curanmor sebanyak 7 kali. "Sasarannya di kawasan Bekasi dan Depok," katanya, Rabu (11/10/2017).

Incarannya adalah tempat yang minim pengawasan. Masjid menjadi sasaran karena pengawasan sangat minim. "Pelaku juga selalu beraksi pada dini hari," paparnya.

Dari tangan tersangka, polisi mengamankan konci letter T satu unit kendaraan roda dua jenis Yamaha Vixion. "Saat hendak ditangkap, pelaku mencoba melawan petugas sehingga kami berikan tindakan tegas dan terukur dengan menembak kaki kedua pelaku," tukasnya.

Mereka diancam pasal 363 KUHP tentang pencurian. Ancaman hukuman 7 tahun penjara. "Masih didalami lagi kasusnya. Kita terus gali keterangan pelaku," ucapnya.

Sementara itu, salah satu pelaku Hendri mengaku sebelum menjalani aksi pencurian, ia merupakan seorang sopir taksi. "Faktor ekonomi. Sebelumnya saya sopir taksi. Berhenti kerja karena sepi, susah nyari duit di taksi sekarang. Sudah 4 bulan berhenti," katanya.

Ia menambahkan, dalam menjalankan aksinya, Hendri dibantu sang adik Kadnuri. "Saya yang nyetir dan mengawasi, adik saya yang ngambil motor. Pas orang lagi salat, kita ambil. Biasanya subuh atau magrib," pungkasnya.
(ysw)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.6998 seconds (0.1#10.140)