TPE Sekadar Pajangan, Petugas Parkir Masih Minta Uang Tunai

Selasa, 26 September 2017 - 08:19 WIB
TPE Sekadar Pajangan, Petugas Parkir Masih Minta Uang Tunai
TPE Sekadar Pajangan, Petugas Parkir Masih Minta Uang Tunai
A A A
JAKARTA - Keberadaan terminal parkir elektronik (TPE) yang terpasang di beberapa tempat di Jakarta dianggap tidak efektif untuk mencegah adanya pungli dari juru parkir (jukir). Hingga kini masih ditemukan jukir yang meminta uang tunai kepada pemilik kendaraan meski di sekitarnya terdapat TPE.

Seperti yang terjadi di Jalan Sabang, Jakarta Pusat. Seorang warga diketahui bernama Icha (20) kaget setelah diminta membayar parkir per jam oleh juru parkir. Padahal, juru parkir tersebut tidak menggunakan TPE dan tidak pernah menyarankan untuk menggunakan alat pembayaran parkir otomatis itu. Kejadian ini ia rasakan tadi malam.

“Berapa bang?” tanya Icah kepada Jukir. “Emang sudah berapa jam?” jawab Jukir sambil kembali menanyakan. “Kok berapa jam? Saya baru parkir bang. Bayarnya ke situ (TPE)?” lanjut Icha. “Pake duit (tunai) aja mba, kalau sejamnya Rp2. 000,” jawab si jukir.

Adanya kejadian tersebut diharapkan mampu menjadi bahan evaluasi bagi Pemerintah Provinsi DKI Jakarta, khususnya Dinas Perhubungan DKI. Praktik nakal petugas parkir tersebut bisa berdampak pada kebocoran pemasukan DKI dari sektor parkir, khususnya dari TPE.
(thm)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.3821 seconds (0.1#10.140)