Wajah Penuh Bekas Cakaran, Wanita Muda Tewas di Istana Laguna
A
A
A
JAKARTA - Seorang perempuan muda bernama Murtianingsih (27) ditemukan tewas dengan kondisi luka cakar. Korban tewas di kamar indekosnya No 309, Istana Laguna, Jalan Sosial, RT 04/02, Daan Mogot, Tanjung Duren, Grogol Petamburan, Jakarta Barat, Kamis (21/9/2017).
Korban pertama kali ditemukan teman sosmednya, Agus, dimana Murtianingsih telah tewas terlentang di atas kasur dengan kondisi pipi terdapat luka cakar. "Si temannya itu lalu meminta tetangganya sebelah untuk melihat kondisi korban," tutur Eka Marente, pengelola indekos Istana Laguna saat ditemui di lokasi.
Eka mengaku baru tahu kejadian itu setelah penjaga kosan melaporkan kepada dirinya. Setelah itu ia langsung melaporkan kejadian itu ke polisi. Eka juga mengaku sempat berbicara dengan Agus, teman korban. Kala itu, pria itu mengaku berkenalan dengan korban lewat media sosial We Chat.
Menurut Eka, Agus sempat mengutarakan ingin bertemu dengan Murtianingsih sejak tiga hari lalu. Namun baru terlaksana pada hari ini. Kedatangannya ke kamar korban setelah Murtianingsih tak kunjung balas sms. "Saya sih curiga, dia sering datang ke kosan," tuturnya.
Eka sendiri mengatakan dalam kejadian ini diketahui korban sempat kehilangan dua ponsel. Dua ponsel itu baru diketahui hilang tak lama setelah jenazah korban ditemukan. Sedangkan tetangga korban, Yanti (27) mengatakan, Agus dan tiga teman akrab korban sudah dibawa ke Polsek Tanjung Duren, Jakarta Barat.
Sementara itu, Satreskrim Polres Metro Jakarta Barat hingga malam ini masih melakukan olah TKP di lokasi kejadian. Penjagaan ketat terlihat di lorong lantai 3 dekat tangga oleh salah satu anggota binmas. Beberap unit identifikasi terlihat sibuk melakukan identifikasi di lokasi kejadian. Belum ada keterangan resmi dari polisi hingga berita diturunkan.
Korban pertama kali ditemukan teman sosmednya, Agus, dimana Murtianingsih telah tewas terlentang di atas kasur dengan kondisi pipi terdapat luka cakar. "Si temannya itu lalu meminta tetangganya sebelah untuk melihat kondisi korban," tutur Eka Marente, pengelola indekos Istana Laguna saat ditemui di lokasi.
Eka mengaku baru tahu kejadian itu setelah penjaga kosan melaporkan kepada dirinya. Setelah itu ia langsung melaporkan kejadian itu ke polisi. Eka juga mengaku sempat berbicara dengan Agus, teman korban. Kala itu, pria itu mengaku berkenalan dengan korban lewat media sosial We Chat.
Menurut Eka, Agus sempat mengutarakan ingin bertemu dengan Murtianingsih sejak tiga hari lalu. Namun baru terlaksana pada hari ini. Kedatangannya ke kamar korban setelah Murtianingsih tak kunjung balas sms. "Saya sih curiga, dia sering datang ke kosan," tuturnya.
Eka sendiri mengatakan dalam kejadian ini diketahui korban sempat kehilangan dua ponsel. Dua ponsel itu baru diketahui hilang tak lama setelah jenazah korban ditemukan. Sedangkan tetangga korban, Yanti (27) mengatakan, Agus dan tiga teman akrab korban sudah dibawa ke Polsek Tanjung Duren, Jakarta Barat.
Sementara itu, Satreskrim Polres Metro Jakarta Barat hingga malam ini masih melakukan olah TKP di lokasi kejadian. Penjagaan ketat terlihat di lorong lantai 3 dekat tangga oleh salah satu anggota binmas. Beberap unit identifikasi terlihat sibuk melakukan identifikasi di lokasi kejadian. Belum ada keterangan resmi dari polisi hingga berita diturunkan.
(thm)