Puluhan Ribu Botol Miras Digiling di Halaman Pemkot Bekasi

Kamis, 14 September 2017 - 11:51 WIB
Puluhan Ribu Botol Miras Digiling di Halaman Pemkot Bekasi
Puluhan Ribu Botol Miras Digiling di Halaman Pemkot Bekasi
A A A
Puluhan ribu botol miras dimusnahkan dengan cara digilas alat berat di Plaza Pemerintah Kota (Pemkot) Bekasi, Jalan Ahmad Yani, Bekasi Selatan, Kota Bekasi. Selain miras, ribuan narkoba juga dimusnahkan dengan cara dibakar.

Rincianya, 3.036 botol miras, 8,8 kilogram ganja, empat butir pil ekstasi, 391,8 gram sabu dan 219 butir pil ekstasi serta ratusan ratusan bungkus obat kadaluarsa yang dimusnakan petugas.

Barang bukti yang dimusnahkan karena seluruh perkaranya sudah selesai di Pengadilan Negeri Bekasi. Sedangkan para tersangka, telah mendekam di Lembaga Pemasyarakatan Bulak Kapal, Bekasi Timur, Kota Bekasi.

”Ini komitmen kita untuk memerangi narkoba dan penyakit masyarakat, karena ancaman buat generasi muda,” ujar Wakil Wali Kota Bekasi, Ahmad Syaikhu di Plasa Pemkot Bekasi, Kamis (14/9/2017).

Menurutnya, pemerintah kota telah melakukan berbagai upaya dalam memerangi persoalan tersebut. Salah satunya menggiatkan sosialisasi tentang bahaya narkoba di elemen masyarakat dan pelajar di sejumlah sekolah setempat hingga melakukan razia miras disejumlah tempat.

Di Kota Bekasi, kata dia, ada Peraturan Daerah (Perda) No 17 Tahun 2009 terkait pengawasan dan peredaran miras diwilayahnya. Aturan itu menyebutkan, miras hanya boleh dijual dan diminum langsung di tempat tertentu. Misalnya, di hotel bintang 3, kafe dan karaoke yang tentunya mengantongi izin dinas terkait.

Dia juga meminta agar pelaku usaha dan masyarakat untuk mematuhi aturan yang berlaku.”Ini shock terapy untuk penjual miras,” katanya.

Kasat Narkoba Polres Metro Bekasi Kota, Kompol Ujang Rohanda menambahkan, pihaknya terus melakukan pengawasan dengan menyebar anggota di titik-titik yang berpotensi adanya peredaran narkoba. ”Kita rutin melakukan pengawasan dalam peredaran narkoba,” tambahnya.

Ujang mengatakan, narkoba bisa merusak generasi penerus bangsa. Selain berdampak buruk hingga kematian, narkoba juga bisa merusak fungsi otak dan fisik seseorang. ”Orang yang mengonsumsi narkoba cenderung produktivitasnya menurun karena bisa merusak fungsi otak,” katanya.
(ysw)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.5129 seconds (0.1#10.140)