Baru 16 Persen Warga Kota Depok Dapat Akses Air Bersih

Sabtu, 05 Agustus 2017 - 00:04 WIB
Baru 16 Persen Warga Kota Depok Dapat Akses Air Bersih
Baru 16 Persen Warga Kota Depok Dapat Akses Air Bersih
A A A
DEPOK - PDAM Kota Depok menargetkan bisa menambah jumlah pelanggan menjadi 35 persen dari jumlah 2,1 juta warga Depok. Untuk memenuhi target hingga 2021 mendatang itu, diperlukan dana sebesar Rp1,7 Triliun.

Berdasarkan catatan PDAM Kota Depok, dari 2,1 juta jiwa penduduk Depok, baru 16 persen yang mengakses air bersih, sedangkan sisanya masih menggunakan air tanah. "Karenanya, di tahun 2017 ini kami menargetkan 35 persen pengguna air bersih," kata Dirut PDAM Tirta Asasta Depok, Olik Abdul Holik kepada wartawan, Jumat (4/8/2017).

Dikatakannya, untuk mencapai target tersebut diperlukan penggalangan bantuan dana pembangunan infrastruktur PDAM. Hal ini dilakukan guna mendukung capaian dan target akses aman air minum dan sanitasi 100 persen sesuai RPJMN 2015-2019.

"Saat ini PDAM Depok memiliki 5 instalasi pengolahan air (IPA) dengan kapasitas 1.095 liter per detik. Target pada tahun 2021 yakni kapasitas produksi mencapai 2.285 liter per detik dengan jumlah pelanggan sebanyak 100.100 sambungan langganan atau 30,10 persen," ungkapnya.

Menurutnya permasalahan umum PDAM saat ini begitu kompleks. Mulai dari cakupan pelayanan masih rendah, kehilangan air masih tinggi, keterbatasan sumber air baku untuk air minum, biaya investasi yang diperlukan untuk peningkatan pelayanan masih sangat besar dan kemampuan keuangan sangat terbatas.

Sementara itu, Walikota Depok, Idris Abdul Shomad mengatakan, untuk membantu pencapaian target PDAM Kota Depok, Pemerintah Kota Depok telah mengucurkan dana sebesar Rp499 miliar. Dana tersebut dalam bentuk penyertaan modal yang dicairkan secara bertahap.

Dia berharap PDAM Kota Depok mendapat sumber pendanaan lain untuk memenuhi kebutuhan dana sebesar Rp1,7 triliun. "Tahun lalu PDAM mendapatkan bantuan DAK dari Pemerintah Pusat dan dari Pemerintah Propinsi Jabar. Sebab penggunaan air tanah bisa menyebabkan kekeringan di Depok jika tidak segera dialihkan ke air PDAM," katanya.
(ysw)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.6780 seconds (0.1#10.140)