Sindir Ahok, Prabowo Ingatkan Anies-Sandi Tak Lupakan Pengusung

JAKARTA - Ketua Umum Partai Gerindra, Prabowo Subianto meminta Anies Baswedan dan Sandiaga Uno tidak melupakan partai politik (parpol) yang mengusungnya pada Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta.

Bahkan, Prabowo menyindir gubernur sebelumya yang "lupa" pernah diusung Gerindra pada pilgub sebelumnya.

"Kadang politik di Indonesia aneh bin kejam. Kalau mau jadi kandidat mohon-mohon cari parpol minta dicalonkan. Begitu menjabat, jalannya langsung lain," tutur Prabowo saat acara Pesan Persatuan Jakarta di Museum Bank Indonesia di Jakarta, Jumat 5 Mei 2017.

Sekadar informasi, Gerindra pada Pilgub DKI Jakarta 2012 mengusung Joko Widodo dan Basuki Tjahaja Purnama (Ahok). Pada tahun 2014, Ahok menyatakan mundur dari Gerindra. Sementara Jokowi mencalonkan diri menjadi Presiden.

Mantan Danjen Kopassus itu mengakui di balik kemenangan Anies-Sandi memilki kekhawatiran keduanya akan bersikap seperti itu."Gue terus terang saja waswas," ujar Prabowo berseloroh.

KPU DKI telah menetapkan Anies-Sandi menjadi Gubernur dan wakil Gubernur DKI Jakarta terpilih untuk periode 2017-2022.

Berdasarkan hasil rekapitulasi suara KPU, Anies-Sandi meraih 3,2 juta suara atau 57,96%. Sedangkan Basuki Tjahaja Purnama-Djarot Saiful Hidayat mendapatkan 2,7 juta suara atau 42,04%.