Bacaleg Partai Perindo Santi Paramita Perjuangkan Perempuan dan Anak

JAKARTA - Ketua Bidang Pemberdayaan Perempuan DPP Partai Persatuan Indonesia (Perindo) Santi Paramita menyebut pentingnya kesetaraan gender dan perlindungan terhadap perempuan dan anak. Hal tersebut dia sampaikan dalam Podcast Aksi Nyata , Kamis (7/9/2023).

Dalam podcast bertema 'Peran Penting Pemilih Perempuan Dalam Pemilu 2024', Santi yang juga Bacaleg DPRD DKI Jakarta Dapil 8 (Kemang, Bangka, Mampang Prapatan, Pejaten, Jagakarsa) dari Partai Perindo mengaku dirinya sehari-hari tetap menjalankan tugas sebagai pekerja profesional dan ibu rumah tangga.

"Aktivitas saya sehari-hari bekerja di perusahaan sebagai legal consultant karena background saya ilmu hukum. Saya jadi bekerja dan juga sebagai ibu rumah tangga, memang berat, tapi kalau kita jalani dengan satu tujuan, keyakinan, dan segala konsepnya, bisa berjalan dengan baik," jelas Santi.

Santi meyakini, laki-laki dan perempuan memiliki kekuatan yang sama untuk menjalankan perannya masing-masing. Dalam struktur Partai Perindo , Santi dipercaya bertugas di DPP dalam bidang pemberdayaan perempuan dan anak-anak.

"Saya akan memperjuangkan hak perempuan dan anak. Kita tahu bagaimana kasus kekerasan terhadap perempuan dan anak banyak sekali," ujarnya.



Santi mengungkapkan, di daerah pemilihannya Kota Jakarta Selatan pada 2022 angka kekerasan terhadap perempuan dan anak meningkat cukup banyak. Jumlahnya sekitar 200 kasus karena terpicu pandemi juga saat itu.

"Jadi banyak anak-anak di rumah, banyak anak-anak yang orang tuanya terkena Covid-19 jadi telantar, kurang arahan, tidak terlalu banyak aktivitas, mereka sering keluar-keluar juga. Ekonomi keluarga juga terpengaruh," katanya.

Santi menjelaskan, peran perempuan dalam sebuah keluarga sangat besar sekali. Di tataran lebih tinggi, dalam sebuah negara, peran perempuan tidak dapat disepelekan. "Jadi ini yang sedang saya perjuangkan dimana perempuan bisa lebih memberikan kontribusi yang sama dengan laki-laki. Perempuan di Indonesia dapat semakin melek, berdiri di kaki sendiri (berdikari)," lanjut Santi.

Meskipun bekerja sebagai seorang pekerja profesional, Santi mengaku dapat menjalankan tugas-tugasnya dengan baik. "Jadi perempuan dapat menjalankan peran di rumah tidak terlantar, pekerjaan juga tidak terbengkalai," pungkasnya bacaleg dari Partai Perindo yang ditetapkan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI dengan nomor urut 16 dalam kertas suara Pemilihan Umum (Pemilu) Legislatif 2024.