Mengenal 2 Perwira Polisi Polda Metro Jaya yang Masuk Daftar Mutasi 2023

JAKARTA - Jenderal Kapolri Listyo Sigit Prabowo diketahui telah melakukan mutasi ke sejumlah perwira polisi . Di antaranya ada polisi yang saat ini bertugas di Polda Metro Jakarta.

Mutasi tersebut telah tertuang dalam surat telegram Nomor:ST/498/II/KEP./2023 per tanggal 26 Februari 2023. Dalam surat ini telah ditandatangani oleh Wakapolri Komjen Gatot Eddy Pramono atas nama Kapolri.

Dalam surat tersebut terdapat dua nama perwira polisi yang saat ini bertugas di Polda Metro jakarta yang dipindah tugaskan di beberapa jabatan lain di instansi Polri.

Baca juga : Mutasi Polri, Teman Satu Angkatan Kapolri Ini Kariernya Moncer

Berikut dua perwira polisi Polda Metro Jakarta yang masuk dalam daftar mutasi :

1. Mukti Juharsa

Brigadir Jenderal Mukti Juharsa merupakan salah seorang perwira tinggi Polri sejak 26 Februari 2023. Jabatan terakhir yang diembannya adalah sebagai Direktur Resnarkoba (Ditresnarkoba) Polda Metro Jaya.

Dalam riwayatnya, pria kelahiran 12 November 1971 ini merupakan lulusan Akademi Kepolisian pada tahun 1994 dari satuan reserse.

Setelah dimutasi, jabatan yang diembannya saat ini adalah sebagai Direktur Tindak Pidana Narkoba Bareskrim Polri.

Jauh sebelum jabatan tersebut, terdapat posisi penting yang pernah didudukinya. Diantaranya adalah sebagai Kapolres Berau Polda Kaltim (2012), Kapolres Kutai Kartanegara Polda Kaltim (2014), dan Analisis Kebijakan Madya Bidang Pidter Bareskrim Polri.

Baca juga : Kapolri Mutasi 6 Kapolres di Jawa Barat, Ini Daftarnya

2. Pasma Royce

Komisaris Besar Polisi Pasma Royce merupakan Kapolres Metro Jakarta yang masuk dalam daftar mutasi Polri pada tahun 2023.

Diketahui lulusan Akademi Kepolisian pada tahun 1996 ini akan dimutasi untuk menduduki jabatan sebagai Kapolrestabes Surabaya menggantikan posisi Kombes Pol. Akhmad Yusep Gunawan yang dipromosikan menjadi Wakapolda Jatim.

Dalam riwayatnya, Kombes Pol. Pasma Royce pernah menduduki posisi penting dalam instansi Polri diantaranya adalah Kapolres Nunukan (2015), Direskrimum Polda Bengkulu, penyidik tingkat pidana madya tingkat II Bareskrim Polri (2021) dan Direskrimsus Polda Kalteng.

Sepanjang karirnya, kasus besar yang pernah ditangani oleh Kombes Pol. Pasma Royce adalah mengungkap kasus ujaran kebencian dengan tersangka simpatisan Front Pembela Islam (FPI).