Amankan Natal dan Tahun Baru, Polres Bogor Siagakan 1.160 Personel
Rabu, 21 Desember 2022 - 11:54 WIB
BOGOR - Polres Bogor menyiapkan 1.160 personel selama Operasi Hari Raya Natal dan Tahun Baru (Nataru) di Kabupaten Bogor. Jumlah itu akan bertambah dengan instansi gabungan dan lainnya.
”Dari Polres itu 1.160 (personel) ya nanti ada tambahan dari Kodim, dari Pol PP Dishub, potensi-potensi masyarakat RAPI, Orari, Pokdarkamtibmas, dan JKU,” ujar Kapolres Bogor AKBP Iman Imanuddin dalam keterangannya, Rabu (21/12/2022).
Kata dia, pihaknya telah menyiapkan berbagai upaya untuk kelancaran dan keamanan selama Hari Raya Natal dan Tahun Baru. Khususnya terkait rekayasa lalu lintas di sepanjang kawasan wisata Puncak.
”Baik itu melalui pembatasan, ganjil genap, khusus yang ke arah Puncak ataupun untuk menguras ketika ada kepadatan yang cukup panjang dengan melalui mekanisme satu arah atau oneway baik itu mau ke arah Jakarta maupun ke arah Cianjur,” jelasnya.
Puncak dinilai berpotensi terjadi kemacetan. Karena, kawasan tersebut masih menjadi destinasi wisata masyarakat terutama pada momen liburan.
”Kalau untuk Jalur Puncak tentunya sepanjang Jalur Puncak merupakan daerah yang cukup potensial untuk terjadi kemacetan karena tempat wisata cukup banyak. Kemudian destinasi Hotel juga cukup banyak vila juga cukup banyak,”ungkapnya.
Namun, juga terdapat lokasi lain yang menjadi perhatian khusus yakni Transyogi-Jonggol yang menjadi alternatif menuju Cianjur dan perbatasan Tangerang. Di perbatasan Tangerang, pihaknya akan membatasi kendaraan tambang yang melintas.
”Pada hari-hari tersebut dan selama pelaksanaan operasi, kami akan melakukan pembatasan terhadap kegiatan pengangkutan hasil tambang tersebut dengan kendaraan kendaraan yang besar,” tegasnya.
Di sisi lain, tambah Iman, masyarakat diimbau untuk selalu menjaga keamanan dan ketertiban selama Hari Raya Natal dan Tahun Baru. Bagi yang akan melakukan perjalanan untuk memperhatikan kondisi fisik dan kendaraannya serta tertib berlalu lintas.
”Dari Polres itu 1.160 (personel) ya nanti ada tambahan dari Kodim, dari Pol PP Dishub, potensi-potensi masyarakat RAPI, Orari, Pokdarkamtibmas, dan JKU,” ujar Kapolres Bogor AKBP Iman Imanuddin dalam keterangannya, Rabu (21/12/2022).
Kata dia, pihaknya telah menyiapkan berbagai upaya untuk kelancaran dan keamanan selama Hari Raya Natal dan Tahun Baru. Khususnya terkait rekayasa lalu lintas di sepanjang kawasan wisata Puncak.
”Baik itu melalui pembatasan, ganjil genap, khusus yang ke arah Puncak ataupun untuk menguras ketika ada kepadatan yang cukup panjang dengan melalui mekanisme satu arah atau oneway baik itu mau ke arah Jakarta maupun ke arah Cianjur,” jelasnya.
Puncak dinilai berpotensi terjadi kemacetan. Karena, kawasan tersebut masih menjadi destinasi wisata masyarakat terutama pada momen liburan.
Baca Juga
”Kalau untuk Jalur Puncak tentunya sepanjang Jalur Puncak merupakan daerah yang cukup potensial untuk terjadi kemacetan karena tempat wisata cukup banyak. Kemudian destinasi Hotel juga cukup banyak vila juga cukup banyak,”ungkapnya.
Namun, juga terdapat lokasi lain yang menjadi perhatian khusus yakni Transyogi-Jonggol yang menjadi alternatif menuju Cianjur dan perbatasan Tangerang. Di perbatasan Tangerang, pihaknya akan membatasi kendaraan tambang yang melintas.
”Pada hari-hari tersebut dan selama pelaksanaan operasi, kami akan melakukan pembatasan terhadap kegiatan pengangkutan hasil tambang tersebut dengan kendaraan kendaraan yang besar,” tegasnya.
Di sisi lain, tambah Iman, masyarakat diimbau untuk selalu menjaga keamanan dan ketertiban selama Hari Raya Natal dan Tahun Baru. Bagi yang akan melakukan perjalanan untuk memperhatikan kondisi fisik dan kendaraannya serta tertib berlalu lintas.
(ams)
tulis komentar anda