Dinkes Jakarta Sisir Data Kasus Gagal Ginjal Akut
Minggu, 23 Oktober 2022 - 03:30 WIB
JAKARTA - Dinas Kesehatan (Dinkes) DKI Jakarta terus menyisir data pasien kasus gagal ginjal akut . Puskesmas dan rumah sakit terus berperan secara aktif dalam menyisir data.
"Kami melakukan semacam penemuan secara aktif masalah ini menyisir data-data yang ada di rumah sakit dan yang ada di puskesmas. Dengan tujuan semakin cepat diketahui, semakin cepat dideteksi, Insya Allah semakin cepat ditanggulangi," kata Kepala Dinas Kesehatan DKI Jakarta Widyastuti dalam webinar virtual yang ditayangkan di YouTube Dinkes DKI Jakarta, Sabtu (22/10/2022).
Selain menyisir data pasien, Dinkes DKI Jakarta juga terus menerus melakukan penelitian untuk mengetahui faktor dari gagal ginjal akut tersebut. Dia menuturkan, pihaknya melakukan langkah pengamanan terhadap salah satu faktor yang patut diduga menjadi pemicu terjadinya gagal ginjal akut.
“Saat ini pemerintah pusat telah terus menerus melakukan penelitian, pendalaman sebenarnya apa yang menjadi faktor penyebab," ungkapnya.
Sekadar diketahui, sebanyak 82 anak mengalami gangguan gagal ginjal akut di Jakarta. Berdasarkan data Kementerian Kesehatan (Kemenkes) secara nasional terdapat 241 kasus dan 133 di antaranya meninggal dunia akibat gangguan gagal ginjal akut.
Lihat Juga: Ikuti Kebijakan Pusat, Pemprov DKI Jakarta Pastikan Program Bansos Tidak Berkaitan dengan Masa Pilkada
"Kami melakukan semacam penemuan secara aktif masalah ini menyisir data-data yang ada di rumah sakit dan yang ada di puskesmas. Dengan tujuan semakin cepat diketahui, semakin cepat dideteksi, Insya Allah semakin cepat ditanggulangi," kata Kepala Dinas Kesehatan DKI Jakarta Widyastuti dalam webinar virtual yang ditayangkan di YouTube Dinkes DKI Jakarta, Sabtu (22/10/2022).
Selain menyisir data pasien, Dinkes DKI Jakarta juga terus menerus melakukan penelitian untuk mengetahui faktor dari gagal ginjal akut tersebut. Dia menuturkan, pihaknya melakukan langkah pengamanan terhadap salah satu faktor yang patut diduga menjadi pemicu terjadinya gagal ginjal akut.
Baca Juga
“Saat ini pemerintah pusat telah terus menerus melakukan penelitian, pendalaman sebenarnya apa yang menjadi faktor penyebab," ungkapnya.
Sekadar diketahui, sebanyak 82 anak mengalami gangguan gagal ginjal akut di Jakarta. Berdasarkan data Kementerian Kesehatan (Kemenkes) secara nasional terdapat 241 kasus dan 133 di antaranya meninggal dunia akibat gangguan gagal ginjal akut.
Lihat Juga: Ikuti Kebijakan Pusat, Pemprov DKI Jakarta Pastikan Program Bansos Tidak Berkaitan dengan Masa Pilkada
(rca)
tulis komentar anda