Warga Depok Terjebak Banjir, BNPB: 57 KK Berhasil Dievakuasi
Sabtu, 16 Juli 2022 - 13:08 WIB
DEPOK - Selain wilayah Bogor, Bekasi, dan Tangerang yang kebanjiran, banjir juga melanda Kota Depok, Sabtu (16/7/2022). Hujan lebat yang mengguyur sejak Jumat dini hari itu memicu banjir hingga masuk ke permukiman warga.
Pusat Pengendalian Operasi (Pusdalops) BNPB melaporkan, kejadian ini melanda Kelurahan Sawangan Baru di Kecamatan Sawangan dan Kelurahan Ratu Jaya di Kecamatan Pancoran Mas. Sebanyak 57 rumah terendam banjir dengan ketinggian 50-200 sentimeter.
”Kami respons cepat, lalu evakuasi terhadap warga terdampak. Melihat kondisi kontur jalan yang terdapat dataran rendah, petugas mengevakuasi 57 KK ke dataran lebih tinggi,” ujar Plt. Kepala Pusat Data Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB Abdul Muhari, Sabtu (16/7/2022).
Pantauan visual dilapangan menyebutkan banjir mulai berangsur surut. Namun demikian, petugas terus melakukan monitoring kenaikan tinggi muka air di lokasi mengingat cuaca masih terpantau mendung.
Berdasarkan informasi BMKG mengenai peta sebaran hujan Jabodetabek, khususnya wilayah Depok masih berpotensi hujan lebat.Oleh karena itu, diharapkan bagi warga lebih meningkatkan kewaspadaan dan kesiapsiagaan.
”Salah satunya, warga dapat melakukan pengecekan secara berkala terhadap kenaikan debit air ketika hujan deras dengan intensitas tinggi terjadi. Hal ini dilakukan untuk menghindari potensi ancaman bahaya hidrometeorologi,” pungkasnya.
Pusat Pengendalian Operasi (Pusdalops) BNPB melaporkan, kejadian ini melanda Kelurahan Sawangan Baru di Kecamatan Sawangan dan Kelurahan Ratu Jaya di Kecamatan Pancoran Mas. Sebanyak 57 rumah terendam banjir dengan ketinggian 50-200 sentimeter.
”Kami respons cepat, lalu evakuasi terhadap warga terdampak. Melihat kondisi kontur jalan yang terdapat dataran rendah, petugas mengevakuasi 57 KK ke dataran lebih tinggi,” ujar Plt. Kepala Pusat Data Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB Abdul Muhari, Sabtu (16/7/2022).
Pantauan visual dilapangan menyebutkan banjir mulai berangsur surut. Namun demikian, petugas terus melakukan monitoring kenaikan tinggi muka air di lokasi mengingat cuaca masih terpantau mendung.
Berdasarkan informasi BMKG mengenai peta sebaran hujan Jabodetabek, khususnya wilayah Depok masih berpotensi hujan lebat.Oleh karena itu, diharapkan bagi warga lebih meningkatkan kewaspadaan dan kesiapsiagaan.
”Salah satunya, warga dapat melakukan pengecekan secara berkala terhadap kenaikan debit air ketika hujan deras dengan intensitas tinggi terjadi. Hal ini dilakukan untuk menghindari potensi ancaman bahaya hidrometeorologi,” pungkasnya.
(ams)
tulis komentar anda