Anies Berharap MUI Keluarkan Fatwa sebagai Pedoman Umat di Masa Pandemi
Rabu, 25 November 2020 - 22:29 WIB
JAKARTA - Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan berharap Majelis Ulama Indonesia (MUI) mengeluarkan fatwa yang menjadi pedoman di masa pandemi Covid-19. Hal itu diungkapkan Anies dalam pembukaan Musyawarah Nasional (Munas) MUI pada Rabu (25/11/2020).
Dalam sambutannya, Gubernur DKI Anies Baswedan berharap Munas MUI yang ke-10 ini dapat menghasilkan pemimpin baru dan pengurus baru yang mampu melanjutkan dan mengembangkan kepengurusan MUI dengan penuh kekompakan. Dia juga berharap MUI dapat menghasilkan fatwa-fatwa yang dapat menjadi pedoman umat di masa pandemi. Sebab disaat seperti ini, pedoman umat sangat dibutuhkan.
"Disaat pandemi saat ini, kami berharap MUI dapat menjadi tuntunan dalam menghadapi pandemi yang mungkin tidak akan selesai dalam hitungan minggu, bulan tapi hitungan tahun," kata Anies di Hotel Sultan Jakarta yang disiarkan melalui virtual. (Baca: Anies Baswedan Kembali Terima Penghargaan, Yang Ini Sudah 3 Tahun Berturut-turut)
Dia menilai, pandemi Covid-19 tidak dapat selesai dalam waktu hitungan cepat. Sehingga diperlukan kerja bersama seluruh elemen masyarakat termasuk MUI. "Besar harapan kami MUI menurunkan tuntunan fatwa-fatwa jadi pengangan. Insya Allah Jakarta menjadi rujukan dalan proses itu," jelasnya.
Munas yang digelar secara offline dan online bertema 'Meluruskan Arah Bangsa dengan Wasathiyatul Islam, Pancasila, serta UUD NKRI 1945 Secara Murni dan Konsekuen'. Pembukaan Munas juga dihadiri sejumlah tokoh di antaranya Wakil Presiden RI Ma'ruf Amin, Wakil Presiden Ke-10 dan 12 M Jusuf Kalla, Ketua MPR Bambang Soesatyo, Ketua MK Anwar Usman, Ketua MA HM Syarifuddin.
Dalam sambutannya, Gubernur DKI Anies Baswedan berharap Munas MUI yang ke-10 ini dapat menghasilkan pemimpin baru dan pengurus baru yang mampu melanjutkan dan mengembangkan kepengurusan MUI dengan penuh kekompakan. Dia juga berharap MUI dapat menghasilkan fatwa-fatwa yang dapat menjadi pedoman umat di masa pandemi. Sebab disaat seperti ini, pedoman umat sangat dibutuhkan.
"Disaat pandemi saat ini, kami berharap MUI dapat menjadi tuntunan dalam menghadapi pandemi yang mungkin tidak akan selesai dalam hitungan minggu, bulan tapi hitungan tahun," kata Anies di Hotel Sultan Jakarta yang disiarkan melalui virtual. (Baca: Anies Baswedan Kembali Terima Penghargaan, Yang Ini Sudah 3 Tahun Berturut-turut)
Dia menilai, pandemi Covid-19 tidak dapat selesai dalam waktu hitungan cepat. Sehingga diperlukan kerja bersama seluruh elemen masyarakat termasuk MUI. "Besar harapan kami MUI menurunkan tuntunan fatwa-fatwa jadi pengangan. Insya Allah Jakarta menjadi rujukan dalan proses itu," jelasnya.
Munas yang digelar secara offline dan online bertema 'Meluruskan Arah Bangsa dengan Wasathiyatul Islam, Pancasila, serta UUD NKRI 1945 Secara Murni dan Konsekuen'. Pembukaan Munas juga dihadiri sejumlah tokoh di antaranya Wakil Presiden RI Ma'ruf Amin, Wakil Presiden Ke-10 dan 12 M Jusuf Kalla, Ketua MPR Bambang Soesatyo, Ketua MK Anwar Usman, Ketua MA HM Syarifuddin.
(hab)
tulis komentar anda