Yuk, Berekreasi Melalui Wisata Virtual di Ragunan dan Ancol
Sabtu, 17 Oktober 2020 - 12:15 WIB
JAKARTA - Belum berani jalan-jalan karena masih pandemi? Sudah coba wisata virtual ? Mungkin dapat dicoba untuk mengobati rindu ke tempat wisata di kota Anda.
Teknologi memang memudahkan. Dengan rekaman video yang diambil dari sudut yang pas, itu membuat seakan-akan penonton berada di tempat tersebut.
Wisata virtual juga nyatanya dimanfaatkan para pengelola tempat wisata sebagai sarana promosi. Pemerintah Provinsi DKI Jakarta juga tidak mau kalah untuk urusan mempromosikan destinasi wisata di daerah mereka. (Baca: Inilah 10 Adab berbicara Agar Lisan Terjaga)
Video virtual wisata dibagikan dalam akun Youtube Pemprov DKI. Mulai dari Taman Margasatwa Ragunan, Taman Impian Jaya Ancol, Planetarium hingga Museum Sejarah Jakarta.
Plt Kepala Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kadisparekraf) Gumilar Ekalaya mengatakan, wisata virtual dibuat saat dimulainya PSBB dan objek-objek wisata di DKI Jakarta tidak beroperasi.
"Pengelola objek wisata dan kawasan serta komunitas berkolaborasi untuk membuat produk digital dalam bentuk wisata virtual," ungkapnya.
Wisata virtual dilakukan dengan menggunakan beberapa media, mulai dari google street view hingga video yang telah direkam terlebih dahulu maupun video real time. Peran guide sangat penting dalam pelaksanaan wisata virtual karena mereka yang mampu membuat wisata virtual terasa hidup. (Baca juga: Kemendikbud Akan Kembangkan SMK untuk Bangun Desa)
Hampir semua objek wisata yang dimiliki Pemprov DKI telah membuat video wisata virtual. Berbagai museum milik Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan serta milik swasta pun telah dibuatkan video virtualnya.
Gumilar berharap, wisata virtual ini dapat menjaga minat turis dalam berwisata di DKI Jakarta, bukan untuk menggantikan wisata konvensional. "Di masa mendatang virtual tour dikombinasikan dengan augmented reality (AR) yang dapat menjadi pengalaman baru bagi calon wisatawan yang belum bisa mengunjungi Jakarta secara langsung," sambungnya.
Teknologi memang memudahkan. Dengan rekaman video yang diambil dari sudut yang pas, itu membuat seakan-akan penonton berada di tempat tersebut.
Wisata virtual juga nyatanya dimanfaatkan para pengelola tempat wisata sebagai sarana promosi. Pemerintah Provinsi DKI Jakarta juga tidak mau kalah untuk urusan mempromosikan destinasi wisata di daerah mereka. (Baca: Inilah 10 Adab berbicara Agar Lisan Terjaga)
Video virtual wisata dibagikan dalam akun Youtube Pemprov DKI. Mulai dari Taman Margasatwa Ragunan, Taman Impian Jaya Ancol, Planetarium hingga Museum Sejarah Jakarta.
Plt Kepala Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kadisparekraf) Gumilar Ekalaya mengatakan, wisata virtual dibuat saat dimulainya PSBB dan objek-objek wisata di DKI Jakarta tidak beroperasi.
"Pengelola objek wisata dan kawasan serta komunitas berkolaborasi untuk membuat produk digital dalam bentuk wisata virtual," ungkapnya.
Wisata virtual dilakukan dengan menggunakan beberapa media, mulai dari google street view hingga video yang telah direkam terlebih dahulu maupun video real time. Peran guide sangat penting dalam pelaksanaan wisata virtual karena mereka yang mampu membuat wisata virtual terasa hidup. (Baca juga: Kemendikbud Akan Kembangkan SMK untuk Bangun Desa)
Hampir semua objek wisata yang dimiliki Pemprov DKI telah membuat video wisata virtual. Berbagai museum milik Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan serta milik swasta pun telah dibuatkan video virtualnya.
Gumilar berharap, wisata virtual ini dapat menjaga minat turis dalam berwisata di DKI Jakarta, bukan untuk menggantikan wisata konvensional. "Di masa mendatang virtual tour dikombinasikan dengan augmented reality (AR) yang dapat menjadi pengalaman baru bagi calon wisatawan yang belum bisa mengunjungi Jakarta secara langsung," sambungnya.
tulis komentar anda