Akibat Bakar Sampah, Rumah dan Mobil Hangus Terbakar di Cakung
Senin, 05 Juni 2023 - 19:53 WIB
JAKARTA - Kebakaran menghanguskan satu rumah dan mobil bak di Jalan Rawa Sumur Barat, RT 05/RW 09, Jatinegara, Cakung, Jakarta Timur, Senin (5/6/2023). Sumber api diduga dari pembakaran sampah.
Kasie Ops Sudin Gulkarmat Jakarta Timur Gatot Sulaeman mengatakan, pembakaran sampah yang dilakukan warga di dalam drum diduga menjadi sumber kebakaran. Angin kencang menyebabkan api pembakaran sampah dengan cepat merambat ke rumah di sekitarnya.
"Penyebabnya diduga ada yang membakar sampah namun ditinggal. Kemudian lantaran angin kencang, api telah merambat ke rumah tinggal di dekatnya, sehingga penghuni tidak mengetahui adanya kobaran api. Aaat penghuni keluar rumah, api sudah membesar," jelas Gatot.
Gatot menuturkan, total luas bangunan rumah tinggal yang terbakar tersebut sekitar 150 meter. Lokasi kebakaran yang berada di dekat kawasan industri Cakung tersebut juga membakar sebuah mobil bak.
"Kebakaran juga ikut membesar karena ledakan yang ditimbulkan dari mobil bak tersebut. Bahan bakar mobil ini menimbulkan kobaran api semakin merambat. Kebetulan mobil ini masih baru dimiliki pemilik selama sekitar satu hingga dua minggu yang lalu," katanya.
Untuk mengatasi kebakaran, pihaknya menerjunkan 14 unit mobil pemadam beserta 70 personel. Lantaran lokasi kebakaran berada di pinggir jalan, proses pemadaman tidak terkendala dan bisa dilakukan cepat.
"Dari kebakaran ini tidak ada korban jiwa. Proses pemadaman berjalan lancar karena air cukup gampang diakses sehingga nyaris tidak ada kesulitan," jelas Gatot.
Sebelumnya, kebakaran karena diduga akibat pembakaran sampah juga terjadi di Pondok Bambu, Duren Sawit, Selasa (30/5/2023) lalu. Kebakaran itu melanda gudang triplek di Jalan Pahlawan Revolusi, Pondok Bambu. Bahkan proses pemadaman memakan waktu hingga 21 jam.
Kasie Ops Sudin Gulkarmat Jakarta Timur Gatot Sulaeman mengatakan, pembakaran sampah yang dilakukan warga di dalam drum diduga menjadi sumber kebakaran. Angin kencang menyebabkan api pembakaran sampah dengan cepat merambat ke rumah di sekitarnya.
"Penyebabnya diduga ada yang membakar sampah namun ditinggal. Kemudian lantaran angin kencang, api telah merambat ke rumah tinggal di dekatnya, sehingga penghuni tidak mengetahui adanya kobaran api. Aaat penghuni keluar rumah, api sudah membesar," jelas Gatot.
Gatot menuturkan, total luas bangunan rumah tinggal yang terbakar tersebut sekitar 150 meter. Lokasi kebakaran yang berada di dekat kawasan industri Cakung tersebut juga membakar sebuah mobil bak.
"Kebakaran juga ikut membesar karena ledakan yang ditimbulkan dari mobil bak tersebut. Bahan bakar mobil ini menimbulkan kobaran api semakin merambat. Kebetulan mobil ini masih baru dimiliki pemilik selama sekitar satu hingga dua minggu yang lalu," katanya.
Untuk mengatasi kebakaran, pihaknya menerjunkan 14 unit mobil pemadam beserta 70 personel. Lantaran lokasi kebakaran berada di pinggir jalan, proses pemadaman tidak terkendala dan bisa dilakukan cepat.
"Dari kebakaran ini tidak ada korban jiwa. Proses pemadaman berjalan lancar karena air cukup gampang diakses sehingga nyaris tidak ada kesulitan," jelas Gatot.
Sebelumnya, kebakaran karena diduga akibat pembakaran sampah juga terjadi di Pondok Bambu, Duren Sawit, Selasa (30/5/2023) lalu. Kebakaran itu melanda gudang triplek di Jalan Pahlawan Revolusi, Pondok Bambu. Bahkan proses pemadaman memakan waktu hingga 21 jam.
(thm)
tulis komentar anda