Pembangunan Grand Design Bandara Soetta Ditunda
A
A
A
TANGERANG - Pengelola Bandara Internasional Soekarno-Hatta, PT Angkasa Pura II (Persero) memastikan pembangunan grand design dan rel kereta ke arah Bandara Soekarno-Hatta ditunda.
Dirut PT Angkasa Pura II Budi Karya Sumadi mengatakan, pembangunan stasiun beserta rel kereta yang bakal menghubungkan Bandara Soekarno-Hatta (Soetta) dan Tangerang ditunda. Pasalnya, PT Angkasa Pura tengah fokus mengerjakan perbaikan listrik serta jaringan lainnya di Terminal 3.
"Iya harus kita tunda karena perbaikan itu harus kita fokuskan," jelas Budi, Jumat 8 Mei kemarin. Budi mengaku, memang kelihatannya pembangunan stasiun beserta rel tersebut tidak terlihat, padahal saat ini pembangunan rel sudah mencapai 75%.
Budi memaparkan pembangunan rel tersebut bakal dilanjutkan pada Oktober 2015 mendatang. Rencananya, kata Budi, meskipun ditunda penyelesaian pembangunan stasiun dan rel kereta api bakal selesai tepat waktu.
"Kita selesaikan ini dulu baru lanjutkan grand design," paparnya.
Seperti diketahui, pengerjaan pembangunan stasiun di bandara telah di mulai pada 2014 lalu, tepat saat pintu M1, jalur masuk dan keluar bandara resmi ditutup. Hingga kini pembangunan tersebut terlihat mandek.
Lebih jauh Budi mengatakan, proyek pembangunan tersebut rencananya bakal kelar pada Desember 2016 besok. Jalur penghubung Bandara Soetta dan Tangerang tersebut siap beroperasi pada 2017 mendatang.
Dirut PT Angkasa Pura II Budi Karya Sumadi mengatakan, pembangunan stasiun beserta rel kereta yang bakal menghubungkan Bandara Soekarno-Hatta (Soetta) dan Tangerang ditunda. Pasalnya, PT Angkasa Pura tengah fokus mengerjakan perbaikan listrik serta jaringan lainnya di Terminal 3.
"Iya harus kita tunda karena perbaikan itu harus kita fokuskan," jelas Budi, Jumat 8 Mei kemarin. Budi mengaku, memang kelihatannya pembangunan stasiun beserta rel tersebut tidak terlihat, padahal saat ini pembangunan rel sudah mencapai 75%.
Budi memaparkan pembangunan rel tersebut bakal dilanjutkan pada Oktober 2015 mendatang. Rencananya, kata Budi, meskipun ditunda penyelesaian pembangunan stasiun dan rel kereta api bakal selesai tepat waktu.
"Kita selesaikan ini dulu baru lanjutkan grand design," paparnya.
Seperti diketahui, pengerjaan pembangunan stasiun di bandara telah di mulai pada 2014 lalu, tepat saat pintu M1, jalur masuk dan keluar bandara resmi ditutup. Hingga kini pembangunan tersebut terlihat mandek.
Lebih jauh Budi mengatakan, proyek pembangunan tersebut rencananya bakal kelar pada Desember 2016 besok. Jalur penghubung Bandara Soetta dan Tangerang tersebut siap beroperasi pada 2017 mendatang.
(whb)