Ini Cara 33 WNA China Melakukan Penipuan

Kamis, 07 Mei 2015 - 20:50 WIB
Ini Cara 33 WNA China...
Ini Cara 33 WNA China Melakukan Penipuan
A A A
JAKARTA - Polda Metro Jaya menyatakan 33 WNA asal China berada di Indonesia setelah direkrut sindikat penipuan di negara asalnya. Dalam menjalankan aksi di Indonesia, ke-33 pelaku ini berpura-pura sebagai pekerja bank.

Kasubdit Jatanras Ditreskrimum Polda Metro Jaya AKBP Herry Heryawan menjelaskan, seluruh pekerja asal China ini direkrut untuk bekerja di Jakarta. Sesampainya di Jakarta, paspor dan KTP WNA itu pun diambil oleh pihak pengendali.

Selanjutnya mereka di bawa ke Pasar Minggu dan dokumen pribadi mereka disandera. "Di Jakarta, mereka disuruh untuk melakukan penipuan. Modusnya berpura-pura sebagai pekerja bank," ujar Herri di Mapolda Metro Jaya, Kamis (7/5/2015).

Herri menuturkan, jika data korban sudah di dapat, data tersebut akan diolah dan dibuat kartu kredit palsu. Dari kartu kredit palsu itu, uang korban dikuras. Menurutnya, dari hasil penipuannya itu, tiap WNA pun medapatkan gaji Rp6 juta per bulan.

"Jam kerja mengikuti jam di China, pukul 08.00-17.00 WIB. Mereka mencari sasaran secara acak dengan menggunakan ponsel," terangnya.

Penerjemah bahasa China Kelly Tranoto mengungkapkan, 33 WNA itu menipu korbannya dengan cara meminta data para nasabah bank ke bank-bank yang ada di China. Saat sudah mendapatkan data itu, mereka lantas menghubungi nomor korbannya yang tertera.

"Mereka telepon dengan pura-pura sebagai pihak banknya, kredit limit kamu sudah lebih, ada pemakaian lebih gini-gini-gini, lalu diminta kode yang 16 digitnya. Dari kode itu diolah lagi melalui software dan dibuat kartu kredit. Di situlah mereka ambil uang korbannya," terangnya.
(whb)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.6744 seconds (0.1#10.140)