Rekonstruksi Kasus Deudeuh untuk Lengkapi Berkas Penyidikan
A
A
A
JAKARTA - Rekonstruksi pembunuhan Deudeuh Alfi Sahrin digelar untuk melengkapi berkas acara pemeriksaan kasus dengan tersangka Muhammad Prio Santoso tersebut.
Kanit I Subdit Jatanras Ditreskrimum Polda Metro Jaya Kompol Buddy Towoliu mengatakan, rekonstruksi ini untuk melengkapi pemberkasan sehingga kasus ini bisa segera disidangkan. "Ini sebagai kelengkapan pemberkasan, kalau sudah selesai maka kasus ini bisa segera disidangkan," ujar Buddy di lokasi rekonstruksi Rabu (6/5/2015).
Sebelumnya Ramzi kuasa hukum Prio mengungkapkan, Prio melakukan 28 adegan dalam kasus pembunuhan terhadap Deudeuh. "Sebanyak 25 adegan di kamar korban. Sedangkan tiga adegan lainnya dilakukan di Stasiun Cawang," ungkap Ramzi kepada wartawan, Rabu (6/5/2015).
Menurut Ramzi, 25 adegan diperagakan mulai dari kedatangan Prio ke kamar korban, proses pembunuhan hingga pergi meninggalkan kamar Deudeuh. Sedangkan tiga adegan di Stasiun Cawang saat Prio membuang kunci kamar indekos Deudeuh dari dalam taksi di Stasiun Cawang itu.
Kanit I Subdit Jatanras Ditreskrimum Polda Metro Jaya Kompol Buddy Towoliu mengatakan, rekonstruksi ini untuk melengkapi pemberkasan sehingga kasus ini bisa segera disidangkan. "Ini sebagai kelengkapan pemberkasan, kalau sudah selesai maka kasus ini bisa segera disidangkan," ujar Buddy di lokasi rekonstruksi Rabu (6/5/2015).
Sebelumnya Ramzi kuasa hukum Prio mengungkapkan, Prio melakukan 28 adegan dalam kasus pembunuhan terhadap Deudeuh. "Sebanyak 25 adegan di kamar korban. Sedangkan tiga adegan lainnya dilakukan di Stasiun Cawang," ungkap Ramzi kepada wartawan, Rabu (6/5/2015).
Menurut Ramzi, 25 adegan diperagakan mulai dari kedatangan Prio ke kamar korban, proses pembunuhan hingga pergi meninggalkan kamar Deudeuh. Sedangkan tiga adegan di Stasiun Cawang saat Prio membuang kunci kamar indekos Deudeuh dari dalam taksi di Stasiun Cawang itu.
(whb)