May Day, Buruh Dilarang Masuk Jakarta

Senin, 27 April 2015 - 16:25 WIB
May Day, Buruh Dilarang Masuk Jakarta
May Day, Buruh Dilarang Masuk Jakarta
A A A
JAKARTA - Polda Metro Jaya melarang buruh dari luar Jabodetabek untuk masuk ke Jakarta. Untuk mengantisipasi kedatangan buruh, sebanyak 18.307 polisi dikerahkan menjaga sejumlah perbatasan.

Pjs Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Budi Widjanarko mengatakan, pihaknya melakukan koordinasi untuk melakukan penyekatan.

Selain itu, akan ada penjagaan di jalan tol. Sehingga bisa diketahui apabila ada rombongan buruh dari luar Jabodetabek yang hendak menuju Jakarta. "Kami mengimbau mereka untuk tidak datang ke Jakarta," ujarnya kepada wartawan di Jakarta, Senin (27/4/2015).

Untuk mengamankan May Day ini pihaknya menurunkan 18.307 personel. ‎Sementara, dari Jabodetabek tercatat ada 75.000 buruh yang akan ikut aksi May Day di Ibu Kota.

Sementara, pihaknya akan menutup arus lalu lintas menuju Istana Presiden di Jalan Medan Merdeka Utara, Gambir, Jakarta Pusat saat peringatan Hari Buruh.

Keriuhan di hari buruh akan dimulai pukul 07.00 WIB. Sebab massa akan berkumpul sejak pukul 07.00 WIB Bundaran HI sampai pukul 10.00 WIB.

Baru selanjutnya massa long march ke Istana Presiden melalui Jalan MH Thamrin dan Jalan Medan Merdeka Barat. "Nanti akan kami beri satu jalur jalan jalan saat massa long march," tegasnya.

Kemungkinan Jalan Medan Merdeka Barat dan Jalan MH THamrin yang mengarah ke Istana Negara dari Bundaran HI yang arusnya akan dimatikan. Sementara, pihaknya juga menyiapkan lokasi solat jumat di kawasan Monas, Jakarta Pusat.
(ysw)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.4592 seconds (0.1#10.140)